16 Tips dan trik agar smartphone kamu tidak cepat panas, nomor 1 wajib dilakukan

16 Tips dan trik agar smartphone tidak cepat panas
12. Aktifkan pembaruan otomatis
Aplikasi pembaruan otomatis memastikan bahwa bug dalam aplikasi telah diperbaiki. Jika sebuah aplikasi terus-menerus menutup telepon, aplikasi tersebut mungkin perlu segera diperbarui agar dapat digunakan kembali. Hal yang sama juga berlaku untuk aplikasi sistem. Tetap mengaktifkan pembaruan otomatis memastikan kamu mendapatkan pembaruan perangkat lunak terbaik untuk ponsel kamu.
13. Lakukan pemindaian anti virus secara berkala
Pemindaian anti-virus memastikan bahwa ponsel kamu tidak menginstal malware. Ini mematikan semua aplikasi mencurigakan yang berjalan di latar belakang dan menghabiskan sumber daya.
14. Ubah kebiasaan mengisi daya
Kamu perlu membiasakan mengisi daya ponsel dengan persentase yang teratur. Secara optimal, disarankan kamu langsung colokan pengisi daya setelah baterai mencapai 30-20%. Jangan pernah mengisinya penuh sampai 100%, ini sangat buruk untuk kesehatan baterai. Hindari juga praktik yang sangat tidak sehat dengan menguras baterai sepenuhnya dan membuatnya penuh kembali. Ponsel kamu perlu menyesuaikan kebiasaan pengisian daya.
15. Jangan tinggalkan ponsel di bawah bantal
Pengisian daya menghasilkan panas. Nah panas tersebut harus dilepaskan ke lingkungan sekitar. Ketika mengisi daya, hindari meletakkan ponsel di bawah bantal karena akan membuat panas terperangkap. Selain itu, bahan penghangat di bantal akan memperkuat panas.
Selalu pastikan kamu mengisi daya ponsel di permukaan yang sejuk dan rata seperti meja, kayu, kaca, dan lain sebagainya. Jangan tinggalkan ponsel di atas karpet, bantal, atau sofa.
16. Jangan terlalu sering menggunakan pengisi daya nirkabel
Pengisian daya nirkabel bukanlah metode pengisian daya yang sangat efisien. Ponsel menjadi lebih panas selama pengisian daya nirkabel. Baterai tidak dapat sepenuhnya mengubah semua daya pengisian yang dialirkan pad (bantalan). Inilah sebabnya mengapa ponsel akan selalu mengisi daya lebih lambat pada pengisi daya nirkabel daripada kabel. Selain itu, semakin tinggi kenaikan suhu pada baterai, semakin lambat pengisian dayanya.
RECOMMENDED ARTICLE
- 9 Penyebab ponsel cerdas kamu panas saat diisi daya, hindari menggunakan charger abal-abal
- Pahami kesehatan baterai dan cara memeriksanya di ponsel Android agar tetap tokcer
- 5 Alasan penting mengapa kamu tidak boleh menghabiskan baterai ponsel sampai 0%
- Mengapa baterai iPhone lebih kecil dibanding Android? Berikut 5 alasannya
- 6 Langkah mengeringkan port pengisian daya ponsel yang terkena air dan tindakan yang harus dihindari
HOW TO
-
Cara terbaru translate file dokumen dan jurnal bahasa asing ke bahasa Indonesia, cukup sekali klik
-
Cara tampilkan alamat dan nomor di layar HP saat hilang untuk Android, hati jadi tenang
-
10 Trik bikin prompt ChatGPT yang spesifik dan hasilnya langsung bagus tanpa perlu revisi lagi
-
8 Cara terbaru atur grup WhatsApp agar lebih teratur dan efektif, sekali coba admin pasti suka
-
5 Cara terbaru perbaiki masalah kipas CPU rusak di PC agar tak lagi overheat dan lancar kembali
TECHPEDIA
-
Cara kerja peringatan dini tsunami Jepang, bisa deteksi bencana 10-20 detik sebelum datang
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini
LATEST ARTICLE
HOW TO Selengkapnya >
-
Cara terbaru translate file dokumen dan jurnal bahasa asing ke bahasa Indonesia, cukup sekali klik
-
Cara tampilkan alamat dan nomor di layar HP saat hilang untuk Android, hati jadi tenang
-
10 Trik bikin prompt ChatGPT yang spesifik dan hasilnya langsung bagus tanpa perlu revisi lagi
-
8 Cara terbaru atur grup WhatsApp agar lebih teratur dan efektif, sekali coba admin pasti suka