Google rilis chatbot AI pesaing ChatGPT bernama Bard, cek faktanya

foto: Pixabay,com; blog.google.com
Techno.id - Google akhirnya menanggapi keberadaan ChatGPT dengan merilis Bard. Platform AI dari perusahaan induk Google Alphabet Inc, Bard digadang-gadang bakal menjadi kompetitor dari ChatGPT.
"Bard menggabungkan pengetahuan dunia yang luas dengan kekuatan, kecerdasan, dan kreatifitas AI kami", kata CEO Google, Sundar Pichai, dilansir dari Reuters, Rabu (8/2).
- 5 Alasan mengapa lebih baik menggunakan Google Bard ketimbang ChatGPT Terlepas dari banyak trik yang dimilikinya, ChatGPT memiliki beberapa keterbatasan
- Chatbot AI Google Bard kini mendukung lebih dari 40 bahasa, termasuk Indonesia Bard juga menambah beberapa fitur baru
- Google siapkan Google Assistant yang diperkuat Generative AI, bakal mirip Bard Sebagian kecil dari tim Assistant mulai bekerja untuk memperbarui asisten virtual tersebut
Saat ini platform Bard tengah diuji coba, dan menunggu umpan balik dari pihak terpercaya. Pichai menambahkan bahwa, Google akan menambahkan fitur AI ke mesin pencari untuk menjawab pertanyaan kompleks. Sebagai contoh, aplikasi ini akan dapat membantu pengguna menjawab "Mana lebih mudah belajar piano atau gitar". Google saat ini dapat menjawab pertanyaan seperti itu melalui teks dan tautan dari situs lain.
Belum diketahui secara pasti, bagaimana perbedaan mendasar antara dua platform AI ini. Namun, Pichai mengatakan bahwa Bard mendapatkan informasi langsung dari internet, sedangkan ChatGPT masih terbatas dari data sampai tahun 2021 saja.
Lantas seberapa jauh perkembangan dari platform Bard ini? Berikut techno.id sajikan fakta dari Bard, platform AI pesaing dari ChatGPT yang dihimpun dari berbagai sumber, pada Rabu (8/2).
RECOMMENDED ARTICLE
- Google segera rilis rival ChatGPT, ini teknologi AI yang akan diterapkan
- Open AI umumkan ChatGPT API bakal masuk waitlist, ini penjelasan lengkapnya
- 7 Peluang bisnis yang memanfaatkan kecanggihan AI, gratis tanpa modal
- Open AI luncurkan versi baru ChatGPT Plus, ini bedanya dengan versi reguler
- 7 Dampak positif dan negatif penggunaan ChatGPT, bikin pekerjaan jadi lebih mudah
HOW TO
-
Cara menjalankan aplikasi dan game Windows di Android menggunakan Winlator terbaru di 2025
-
Cara record Zoom di laptop dan MacBook yang simpel dan mudah, sekaligus trik merangkum meeting pakai A
-
5 Langkah preventif merawat baterai HP di tengah musim pancaroba 2025, ternyata ini yang bikin rusak
-
Cara mengetahui dan memeriksa jumlah siklus baterai iPhone terbaru 2025, ini 5 langkah merawatnya
-
Cara menghentikan baterai laptop agar tidak terisi daya di atas 80% di Windows 11, ini alasannya
TECHPEDIA
-
Ini sejarah dan kegunaan teks viral "Lorem Ipsum" di tugu IKN, sudah ada sejak abad ke 16
-
Penjelasan mengapa port USB punya banyak warna, format terbaru di 2025 punya kecepatan 80 Gbps
-
10 Cara download gambar di Pinterest kualitas HD, cepat dan mudah dicoba
-
Cara download game PS2 dan PS3 di laptop dan HP, bisa main berdua
-
10 Fitur canggih iPhone 16E, bakal jadi HP Apple termurah di bawah Rp 10 juta?
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
Ini sejarah dan kegunaan teks viral "Lorem Ipsum" di tugu IKN, sudah ada sejak abad ke 16
-
Penjelasan mengapa port USB punya banyak warna, format terbaru di 2025 punya kecepatan 80 Gbps
-
10 Cara download gambar di Pinterest kualitas HD, cepat dan mudah dicoba
-
Cara download game PS2 dan PS3 di laptop dan HP, bisa main berdua