Cara terbaru pakai dua akun WhatsApp di iPhone, urusan pribadi & kantor tak lagi campur

Cara menggunakan dua akun WhatsApp di iPhone

2. Menyiapkan akun Whatsapp kedua

foto: freepik/donidas

Sekarang kamu siapkan akun WhatsApp kedua di WhatsApp Business agar memiliki akun dengan kedua nomor telepon yang masuk dan berfungsi di iPhone.

1. Instal WhatsApp Business dari App Store di iPhone.

2. Sebelum mendaftarkan nomor telepon kamu, pastikan SIM sekunder diaktifkan di iPhone sebagai eSIM atau dimasukkan ke ponsel cerdas lain yang kamu bawa. Ini penting karena kamu akan menerima OTP di nomor telepon sekunder untuk masuk ke WhatsApp Business.

3. Buka WhatsApp Business dan pilih Setuju & Lanjutkan.

4. Pada titik ini, WhatsApp akan menanyakan apakah kamu ingin menggunakan nomor telepon yang sama yang terdaftar dengan akun WhatsApp pertama di WhatsApp Web. Pilih 'Gunakan nomor lain' karena kamu ingin menyiapkan akun WhatsApp sekunder.

5. Pilih negara dan masukkan nomor telepon kamu.

6. Ketuk Selesai di pojok kanan atas.

7. WhatsApp akan mengirimkan OTP pada nomor telepon kamu untuk memverifikasinya. Masukkan OTP saat sudah sampai.

8. Jika kamu menyiapkan nomor baru, kecil kemungkinan akan memiliki cadangan iCloud untuk nomor tersebut. Jadi tekan Lewati. Tetapi jika kamu telah menggunakan nomor itu untuk WhatsApp di iPhone yang berbeda, kamu dapat memilih untuk memulihkannya dengan mengetuk Pulihkan Riwayat Obrolan.

9. Setelah cadangan kamu dipulihkan, ketuk Berikutnya.

10. Masukkan nama kamu dan tambahkan gambar profil jika diinginkan. Pilih opsi Kategori Bisnis dan pilih Bukan bisnis. Ketuk Selesai.

11. Ketuk Berikutnya.

12. Jika kamu melihat prompt yang memberi tahu bahwa nama tersebut tidak mengikuti pedoman, pilih Lanjutkan.

13. Selanjutnya, ketuk Tidak Sekarang.

Kamu sekarang telah berhasil menyiapkan akun WhatsApp kedua di iPhone.

Nikmati Whatsapp ganda di iPhone

Aplikasi WhatsApp default sekarang masuk melalui nomor telepon utama saat nomor telepon sekunder digunakan di WhatsApp Business. Begitulah caranya hingga WhatsApp dan Apple mengizinkan kamu menggunakan akun WhatsApp kedua. Kamu sekarang dapat memisahkan obrolan dan menggunakan akun WhatsApp yang sesuai untuk mengobrol dengan teman, keluarga atau rekan bisnis.

Cara Mengamankan Akun WhatsApp agar Tidak Terkena Phishing

Dengan empat langkah di bawah ini, akun WhatsApp bisa jauh lebih aman. Gak cuma aman dari hacker, tapi juga tenang saat ngobrol, baik buat kerja maupun urusan pribadi.

1. Aktifkan verifikasi dua langkah (two-step verification)

Ini fitur wajib kalau gak mau akun diretas dengan gampang. Saat verifikasi dua langkah aktif, WhatsApp akan minta PIN tambahan selain kode verifikasi biasa. Jadi, meskipun seseorang tahu kode OTP yang masuk ke SMS, mereka tetap gak bisa masuk tanpa PIN ini. Pengaturannya ada di menu Settings > Account > Two-step verification. Aktifkan sekarang juga dan jangan bagikan PIN-nya ke siapa pun.

2. Jangan pernah klik tautan mencurigakan di chat

Sering kali phishing datang dari pesan yang kelihatannya resmi, padahal jebakan. Bisa berupa undangan giveaway, tawaran kerja, sampai link pengiriman paket palsu. Biasanya, pesan seperti itu minta klik tautan dan masukkan data pribadi. Kalau ragu, lebih baik abaikan atau blokir pengirimnya. Ingat, WhatsApp dan perusahaan besar jarang banget minta data lewat chat begituan.

3. Waspadai permintaan kode OTP dari siapa pun

Sering ada modus lama yang masih laku: pelaku berpura-pura jadi teman atau kenalan, lalu minta kode OTP yang katanya "salah kirim". Padahal itu kode buat akses ke akun WhatsApp. Jangan pernah kasih kode OTP ke siapa pun, sekalipun yang minta kelihatan seperti orang dekat. Kalau dapat permintaan mencurigakan, langsung hubungi yang bersangkutan lewat jalur lain untuk konfirmasi.

4. Gunakan aplikasi resmi dan update secara rutin

Hindari pakai WhatsApp modifikasi atau versi tidak resmi yang banyak beredar. Selain rawan disusupi malware, aplikasi seperti itu juga gak terjamin keamanannya. Selalu pastikan WhatsApp di iPhone pakai versi terbaru yang tersedia di App Store. Update rutin bukan cuma buat fitur baru, tapi juga untuk menambal celah keamanan yang bisa dimanfaatkan pelaku kejahatan siber.