Inovasi perparkiran berbasis kecerdasan buatan, didukung teknologi CPU dan aplikasi Perkee

Inovasi perparkiran berbasis kecerdasan buatan, didukung teknologi CPU dan aplikasi Perkee

Techno.id - Keamanan dan kenyamanan parkir menjadi dambaan semua pengguna kendaraan bermotor, khususnya saat mengunjungi pusat keramaian seperti mal, rumah sakit, perkantoran, dan sebagainya. Rasa aman ditentukan dari cara pengelola pusat keramaian memastikan kendaraan yang dititipkan pengunjung tidak mengalami kerusakan atau bahkan kehilangan.

Sedangkan upaya menjaga kenyamanan dilakukan dengan merancang skema dan alur perparkiran yang sederhana dan efisien. Baik dalam hal pengaturan lalu lintas di area parkir, maupun dalam proses transaksinya.

Nah di era digital seperti sekarang, pemanfaatan teknologi menjadi suatu keniscayaan. Berbagai inovasi bisa diterapkan termasuk dalam urusan perparkiran. Hal inilah yang dilakukan Centre Park, perusahaan penyedia teknologi dan layanan perparkiran. Melalui anak perusahaannya, Alfabeta, perusahaan ini memperkenalkan solusi meningkatkan pengalaman parkir konsumen melalui teknologi License Plate Recognition (LPR) yang berbasis pembelajaran mesin (machine learning) dan kecerdasan buatan alias artificial intelligence (AI).

Inovasi perparkiran berbasis kecerdasan buatan, didukung teknologi CPU dan aplikasi Perkee foto: centre park

Sejak diperkenalkan lima tahun lalu, teknologi LPR Alfabeta ini terus dikembangkan dan disempurnakan. Dari semula hanya sebagai sistem untuk mengenali pelat nomor kendaraan di area parkir, teknologi ini kini berhasil meningkatkan efisiensi perparkiran.

Chief Executive Officer Centre Park, Charles Oentomo menjelaskan, sistem pendeteksi pelat nomor berbasis kecerdasan buatan tersebut, akan meningkatkan faktor keamanan parkir. Pemilik kendaraan akan merasa lebih aman saat meninggalkan kendaraan, karena dengan teknologi ini, setiap kendaraan yang masuk dan keluar area parkir akan diverifikasi.

Prosesnya tak hanya meliputi kecocokan pelat nomor, tapi juga jenis kendaraan, merek kendaraan, hingga warna kendaraan. Karena teknologi ini berbasis AI, prosesnya juga dilakukan secara cepat, jadi tidak terjadi antrean di gerbang masuk maupun keluar area parkir.

(brl/red)