Garmin perkenalkan fitur Body Battery, alat yang dapat memantau energi tubuh

foto: garmin
Techno.id - Smartwatch Garmin mengembangkan teknologi pemantauan energi dalam tubuh yang dinamakan Body Battery. Ini adalah fitur untuk membantu pengguna memantau energi dalam tubuh mereka sepanjang waktu melalui perangkat smartwatch.
Sky Chen, Director of Garmin Southeast Asia menjelaskan, tingkat energi dalam tubuh setiap orang selalu berfluktuasi sepanjang hari. Kondisi ini disebabkan banyak hal, seperti padatnya aktivitas, tingkat stres, hingga kualitas tidur.
- Mengenal fitness age Garmin, fitur yang dapat membantu meningkatkan kebugaran tubuh Fitur ini bisa memberikan saran olahraga yang dipersonalisasi
- Garmin Lily 2 Active menambahkan rangkaian fitur baru, ini fungsinya Smartwatch ini siap mendukung beragam aktivitas wanita modern sepanjang hari
- Garmin Forerunner 920XT: 'Teman pintar' olahraga Anda Berharap bugar dengan olahraga lari, berenang, atau bersepeda? Mungkin solusinya ada di alat ini
Dalam keterangan resminya, Chen menjelaskan Body Battery dirancang untuk membantu pengguna memahami tingkat energi pengguna dengan lebih baik, sehingga mereka dapat membuat keputusan tepat mengenai kapan harus berolahraga, bersantai, atau bahkan istirahat penuh.
Cara kerja Body Battery
Fitur Body Battery bekerja dengan terus menganalisis kombinasi detak jantung, variabilitas detak jantung (HRV), dan data pergerakan selama pengguna memakai perangkat. Saat pengguna aktif, tingkat energinya menurun.
Sebaliknya, saat pengguna istirahat atau tidur, tingkat energinya meningkat. Body Battery menggunakan informasi ini untuk memberikan perkiraan secara real-time mengenai berapa banyak energi yang tersedia dalam tubuh.
Indikator Body Battery ditampilkan pada layar perangkat dan berkisar antara 0 hingga 100. Skor 100 menunjukkan tubuh telah beristirahat sepenuhnya, sedangkan skor 0 menunjukkan bahwa tubuh sedang kehabisan energi.
Selain Body Battery, pengguna juga dapat melihat riwayat Body Battery mereka di aplikasi Garmin Connect. Informasi ini dapat berguna untuk mengidentifikasi pola tingkat energi dan membuat perubahan gaya hidup untuk meningkatkan kesejahteraan secara keseluruhan.
RECOMMENDED ARTICLE
- Samsung berkolaborasi dengan Thom Browne luncurkan Galaxy Z Fold5 dan Galaxy Watch6 Edisi Khusus
- Menandai perjalanan satu dekade perangkat wearable, Apple dikabarkan sedang mengembangkan Watch X
- Cara membaca data tidur dari Apple Watch di iPhone
- Xiaomi luncurkan perangkat AIoT, Redmi Buds 4 Lite dan Redmi Watch 3 Active
- Casio rilis G-Squad yang dilengkapi sensor optik dan akselerometer untuk mengukur detak jantung
HOW TO
-
Cara menjalankan aplikasi dan game Windows di Android menggunakan Winlator terbaru di 2025
-
Cara record Zoom di laptop dan MacBook yang simpel dan mudah, sekaligus trik merangkum meeting pakai A
-
5 Langkah preventif merawat baterai HP di tengah musim pancaroba 2025, ternyata ini yang bikin rusak
-
Cara mengetahui dan memeriksa jumlah siklus baterai iPhone terbaru 2025, ini 5 langkah merawatnya
-
Cara menghentikan baterai laptop agar tidak terisi daya di atas 80% di Windows 11, ini alasannya
TECHPEDIA
-
Ini sejarah dan kegunaan teks viral "Lorem Ipsum" di tugu IKN, sudah ada sejak abad ke 16
-
Penjelasan mengapa port USB punya banyak warna, format terbaru di 2025 punya kecepatan 80 Gbps
-
10 Cara download gambar di Pinterest kualitas HD, cepat dan mudah dicoba
-
Cara download game PS2 dan PS3 di laptop dan HP, bisa main berdua
-
10 Fitur canggih iPhone 16E, bakal jadi HP Apple termurah di bawah Rp 10 juta?
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
Ini sejarah dan kegunaan teks viral "Lorem Ipsum" di tugu IKN, sudah ada sejak abad ke 16
-
Penjelasan mengapa port USB punya banyak warna, format terbaru di 2025 punya kecepatan 80 Gbps
-
10 Cara download gambar di Pinterest kualitas HD, cepat dan mudah dicoba
-
Cara download game PS2 dan PS3 di laptop dan HP, bisa main berdua