8 Penyebab charger ponsel mudah panas, jangan pakai adaptor abal-abal yang berbahaya!

8 Penyebab charger ponsel mudah panas, jangan pakai adaptor abal-abal yang berbahaya!

Techno.id - Saat mengisi daya baterai smartphone, adaptor pengisi daya wajar terasa sedikit hangat. Hal ini terjadi karena arus listrik mengalir melalui komponen internal seperti resistor, sirkuit pengatur daya, dan transistor yang menghasilkan panas. Di tahun 2025, perkembangan teknologi GaN atau Gallium Nitride membuat banyak charger lebih efisien dalam mengatur panas. Charger jenis ini juga dirancang lebih kecil, ringan, dan dapat mempertahankan suhu tetap stabil meskipun digunakan untuk pengisian cepat.

Dalam kondisi normal, suhu adaptor saat digunakan berada pada kisaran 35 derajat hingga 40 derajat Celcius. Rentang ini dianggap aman untuk proses pengisian. Namun, jika suhu adaptor melebihi 45 derajat Celcius, pengguna sebaiknya mulai waspada. Pada titik ini, ada kemungkinan terjadi masalah pada adaptor, kabel, atau bahkan sumber listrik. Sistem keamanan di smartphone modern dapat memperlambat atau menghentikan pengisian saat suhu baterai melewati batas aman untuk mencegah kerusakan permanen.

Pengalaman di komunitas pengguna ponsel menunjukkan bahwa dalam praktiknya, suhu adaptor bisa mencapai 47 derajat Celcius saat pengisian. Angka ini masih dalam batas toleransi, tetapi mendekati ambang yang disarankan. Beberapa diskusi juga menyebutkan bahwa suhu 0 derajat hingga 45,5 derajat Celcius masih aman untuk baterai, walau suhu di bawah 35 derajat Celcius dinilai lebih ideal. Kondisi lingkungan, seperti sirkulasi udara yang buruk atau paparan sinar matahari langsung, bisa membuat suhu adaptor dan ponsel lebih cepat meningkat.

Memasuki tahun 2025, banyak produsen menghadirkan charger GaN yang dilengkapi sistem proteksi canggih. Fitur keamanan seperti perlindungan dari kelebihan daya, korsleting, tegangan berlebih, dan pengendalian suhu kini menjadi standar. Produsen juga menyarankan penggunaan charger yang kompatibel dengan perangkat dan pengisian di tempat berventilasi baik. Langkah ini tidak hanya membantu menjaga suhu adaptor tetap aman, tetapi juga memperpanjang umur baterai smartphone.

Nah, apa saja penyebabnya dan solusinya? Yuk pelajari bersama Techno.id, Jumat (15/8).

1. Menggunakan terlalu lama

8 Penyebab charger ponsel mudah panas, jangan pakai adaptor abal-abal yang berbahaya! foto: freepik/andranik.h90

Pengisi daya dapat memanas dalam waktu yang lama, seperti lebih dari 8-10 jam. Kita sering meninggalkan pengisi daya sepanjang malam untuk mengisi daya ponsel. Namun, pada pengisian  daya saat ini, smartphone secara otomatis berhenti menarik arus.

2. Pengaruh suhu

8 Penyebab charger ponsel mudah panas, jangan pakai adaptor abal-abal yang berbahaya! foto: freepik/eyeem

Selama musim panas, dengan meningkatnya suhu di sekitar, biasanya semua perangkat listrik menjadi panas. Hal yang sama juga terjadi pada pengisi daya yang akan menjadi panas dengan cepat ketika kamu menggunakannya.

3. Tempat yang kurang ventilasi

8 Penyebab charger ponsel mudah panas, jangan pakai adaptor abal-abal yang berbahaya! foto: freepik/thidada6242

Apabila ada kekurangan aliran udara, biasanya terjadi masalah pemanasan pada perangkat listrik. Apabila kamu mengisi daya perangkat apa pun dengan menggunakan pengisi daya, pastikan ada ruang yang cukup untuk mengalirkan udara secara nyaman. Selain itu, aliran udara ini juga dapat membantu mendinginkan perangkat.

4. Masalah soket

8 Penyebab charger ponsel mudah panas, jangan pakai adaptor abal-abal yang berbahaya! foto: freepik/pvproductions

Menggunakan pengisi daya dari waktu ke waktu membuat soket menjadi tua dan longgar. Kadang-kadang ketika steker tidak sesuai dengan soket, mungkin akan menjadi hangat. Alasan utamanya adalah karena sambungan yang longgar menghasilkan panas dan memanaskan adaptor secara keseluruhan.

5. Ketidakcocokan

8 Penyebab charger ponsel mudah panas, jangan pakai adaptor abal-abal yang berbahaya! foto: freepik/aghavni001

Ketidakcocokan terjadi ketika input pengisian daya perangkat kamu kurang dari output pengisi daya atau sebaliknya. Energi digunakan untuk mengisi daya perangkat, dan sisanya diubah menjadi panas. Baik baterai perangkat kamu atau pengisian daya akan menjadi panas dalam kasus ini.

6. Masalah perangkat

8 Penyebab charger ponsel mudah panas, jangan pakai adaptor abal-abal yang berbahaya! foto: freepik/kuprevich

Ketika perangkat menjadi tua, dapat menyebabkan banyak masalah. Salah satunya mudah menimbulkan panas. Kondisi tersebut disebabkan baterai perangkat tidak lagi bisa mengisi daya secara optimal. Aliran energi terganggu sehingga berdampak menimbulkan panas pada pengisi daya.

7. Masalah voltase

8 Penyebab charger ponsel mudah panas, jangan pakai adaptor abal-abal yang berbahaya! foto: freepik/zilvergolf

Fluktuasi voltase dapat mengubah suhu pengisi daya. Apabila terjadi perubahan voltase secara tiba-tiba, hal ini menurunkan performa perangkat dan menyebabkan ketidakstabilan.

8. Pengisi daya KW alias palsu

8 Penyebab charger ponsel mudah panas, jangan pakai adaptor abal-abal yang berbahaya! foto: freepik/

Pengisi daya murah atau palsu dibuat dengan menggunakan bahan murah seperti aluminium. Sekadar informasi, aluminium menghantarkan listrik lebih sedikit daripada kabel tembaga dan 30% lebih murah. Bahan yang kurang berkualitas dapat mengakibatkan kinerja adaptor terganggu sehingga menimbulkan panas.    

(brl/lak)