5 Konten yang tidak boleh kamu bagikan di media sosial agar kamu tidak menjadi korban kejahatan siber

5 Konten yang tidak boleh diposting ke media sosial
4. Konten yang dapat membahayakan keselamatan
- 5 Informasi yang sebaiknya tidak kamu bagikan di media sosial, bisa mengundang tindak kejahatan Berhati-hatilah dengan apa yang kamu bagikan di media sosial karena kamu tidak akan pernah tahu siapa saja yang bisa melihatnya
- Bahaya! Hindari 15 hal ini untuk kamu unggah di media sosial semakin meningkatnya penggunaan media sosial, ternyata berbanding lurus dengan tingkat kejahatan yang mengintai.
- Tips Facebook dan Instagram untuk orang tua dalam menjaga privasi Facebook dan Instagram punya cara sendiri untuk bantu orang tua agar tetap eksis di media sosial.
Kamu harus menghindari berbagi informasi tentang apa yang kamu lakukan di media. Kamu mungkin mengira bahwa karena banyak kontak media sosial kamu sudah mengetahui tempat tinggal kamu, tidak ada salahnya memberi tahu mereka restoran tempat kamu makan malam atau taman yang kamu kunjungi di akhir pekan.
Selain memudahkan pengiklan online untuk mengakses data pribadi kamu, saat membagikan lokasi secara online, kamu membuka diri untuk dilacak oleh penguntit yang dapat mempelajari pergerakan dan minat kamu, sehingga memudahkan mereka melacak kebiasaan sehari-hari kamu.
Berbagi informasi tentang barang berharga kamu di media sosial juga merupakan ide yang buruk. Kamu mungkin ingin memberi tahu semua orang seberapa puas kamu dengan mobil hybrid andal yang baru saja kamu beli, tetapi itu biasanya bukan ide yang baik.
Meskipun ini bisa menjadi topik pembicaraan yang menarik, membagikan informasi ini dapat membuat kamu menjadi sasaran pencurian mobil. Hal yang sama berlaku untuk apa pun yang kamu hargai, termasuk perhiasan, elektronik, dan karya seni, karena memungkinkan pencuri mengetahui apa yang mungkin mereka temui jika mereka membobol rumah kamu.
5. Berita palsu
Saat ini hampir tidak mungkin untuk menghindari berita palsu dan penipuan di media sosial. Lebih buruk lagi, para scammer telah menyempurnakan bentuk kejahatan mereka sedemikian rupa sehingga seringkali sulit untuk membedakan antara fakta dan fiksi di media sosial. Sebagian dari masalahnya adalah bahwa algoritma media sosial sering mengambil kepalsuan dan penipuan ini, dan menyebarkannya ke mana-mana.
Namun, ada beberapa hal yang dapat kamu lakukan untuk mengurangi penyebaran postingan berbahaya, termasuk menggunakan organisasi pemeriksa fakta untuk memverifikasi klaim, bersikap skeptis terhadap berita utama yang sensasional dan terlalu dramatis, serta menunggu hingga kamu dapat mengonfirmasi bahwa informasi tersebut benar sebelum membagikannya di media sosial.
RECOMMENDED ARTICLE
- Karya 6 seniman AI ini bisa jadi inspirasi buat kamu yang ingin belajar membuat karya seni berbasis AI
- Meta AI sekarang ada di Instagram dan Facebook, inilah fungsinya
- Games jadi aplikasi yang paling banyak digunakan pelanggan Indosat sepanjang Ramadhan dan Idulfitri
- TikTok meluncurkan aplikasi Notes untuk menandingi Instagram dalam berbagi foto
- Cara mempercepat atau memperlambat video di iPhone agar konten lebih menarik diposting di media sosial
HOW TO
-
Cara menjalankan aplikasi dan game Windows di Android menggunakan Winlator terbaru di 2025
-
Cara record Zoom di laptop dan MacBook yang simpel dan mudah, sekaligus trik merangkum meeting pakai A
-
5 Langkah preventif merawat baterai HP di tengah musim pancaroba 2025, ternyata ini yang bikin rusak
-
Cara mengetahui dan memeriksa jumlah siklus baterai iPhone terbaru 2025, ini 5 langkah merawatnya
-
Cara menghentikan baterai laptop agar tidak terisi daya di atas 80% di Windows 11, ini alasannya
TECHPEDIA
-
Ini sejarah dan kegunaan teks viral "Lorem Ipsum" di tugu IKN, sudah ada sejak abad ke 16
-
Penjelasan mengapa port USB punya banyak warna, format terbaru di 2025 punya kecepatan 80 Gbps
-
10 Cara download gambar di Pinterest kualitas HD, cepat dan mudah dicoba
-
Cara download game PS2 dan PS3 di laptop dan HP, bisa main berdua
-
10 Fitur canggih iPhone 16E, bakal jadi HP Apple termurah di bawah Rp 10 juta?
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
Ini sejarah dan kegunaan teks viral "Lorem Ipsum" di tugu IKN, sudah ada sejak abad ke 16
-
Penjelasan mengapa port USB punya banyak warna, format terbaru di 2025 punya kecepatan 80 Gbps
-
10 Cara download gambar di Pinterest kualitas HD, cepat dan mudah dicoba
-
Cara download game PS2 dan PS3 di laptop dan HP, bisa main berdua