5 Informasi yang sebaiknya tidak kamu bagikan di media sosial, bisa mengundang tindak kejahatan

foto: freepik
Techno.id - Bukan rahasia lagi jika banyak orang yang membagikan beragam aktivitas mereka di media sosial. Namun tanpa disadari, dari berbagai aktivitas tersebut sebenarnya memuat informasi pribadi yang bisa saja disalahgunakan pihak yang tidak bertanggung jawab.
Karena itu berhati-hatilah dengan apa yang kamu bagikan di media sosial karena kamu tidak akan pernah tahu siapa saja yang bisa melihatnya. Berikut beberapa jenis informasi penting yang tidak boleh kamu bagikan di media sosial untuk melindungi privasi dan keamanan.
-
Cara berbagi foto di media sosial dengan aman, privasi terlindungi Dengan meningkatnya insiden pelanggaran data dan ancaman siber, menjaga privasi saat berbagi foto menjadi sangat penting.
-
5 Cara ampuh agar akun media sosial tidak mudah di-hack orang Keteledoran juga bisa meningkatan risiko di-hack.
-
Tips Facebook dan Instagram untuk orang tua dalam menjaga privasi Facebook dan Instagram punya cara sendiri untuk bantu orang tua agar tetap eksis di media sosial.
1. Rencana perjalanan
Pikirkan dua kali sebelum membual tentang liburan kamu yang akan datang atau memposting foto-foto saat dalam perjalanan. Kamu tidak pernah tahu siapa yang bisa melihat informasi ini dan menggunakannya untuk tujuan jahat.
Misalnya, jika seseorang mengetahui tempat tinggal kamu dan berniat jahat, mengetahui bahwa kamu akan berada ribuan kilometer jauhnya selama dua minggu. Ini adalah undangan terbuka bagi pelaku kejahatan untuk merampok rumah kamu.
Sebagai alternatif yang lebih aman, jangan membagikan detail atau gambar apa pun tentang perjalanan hingga kamu kembali. Meskipun hal ini kurang menarik, namun ini melindungi kamu.
Opsi ini juga berlaku untuk mengunggah foto rumah kamu. Setiap foto tempat tinggal kamu akan memberikan lebih banyak potongan teka-teki kepada orang lain untuk membantu menentukan di mana kamu tinggal, di mana sudut-sudut buta di sekitar pintu, jendela dengan kunci yang rusak, dan lain sebagainya.
2. Data lokasi
Aplikasi sosial menggunakan geolokasi (dari alamat IP atau fungsi GPS ponsel kamu) yang memungkinkan menandai postingan dengan lokasi kamu berada. Sebelum memposting, periksa apakah situs tersebut menambahkan data lokasi secara otomatis dan nonaktifkan sebelum memposting. Pada umumnya, tidak ada alasan untuk membagikan lokasi kepada semua orang yang dapat melihat postingan tersebut.
Kehati-hatian ini juga berlaku untuk alamat fisik atau nomor telepon. Jangan pernah membagikan alamat atau nomor telepon di saluran publik, karena tidak ada yang tahu siapa yang bisa mendapatkan informasi tersebut.
3. Informasi pengenal pribadi
Situs-situs seperti Facebook penuh dengan data berharga bagi orang-orang yang menggunakan rekayasa sosial untuk mencuri identitas kamu di media sosial. Kamu harus selalu menghindari membagikan informasi yang dapat digunakan untuk memverifikasi identitas kamu, seperti tanggal lahir. Jangan pernah membagikan foto SIM, KTP, paspor, atau kartu kredit, yang berisi informasi pribadi yang tidak ingin kamu publikasikan.
Kamu juga perlu memperhatikan kuis-kuis seru yang sering diadakan di media sosial. Kuis-kuis ini meminta kamu menjawab pertanyaan seperti di mana kamu bersekolah, apa nama hewan peliharaan pertama kamu, dan sebagainya.
Pertanyaan-pertanyaan seperti ini sering kali digunakan sebagai pertanyaan keamanan untuk melindungi akun online. Untungnya, pertanyaan keamanan yang lemah ini sedang dihapus di banyak situs, tetapi masih menjadi celah serangan potensial dalam banyak kasus. Mempublikasikan jawaban-jawaban ini dapat memungkinkan seseorang membobol akun kamu. Tetaplah aman dari rekayasa sosial dengan merahasiakan informasi ini.
RECOMMENDED ARTICLE
- Cara membuat bitmoji di Snapchat agar tampilan profil kamu makin keren
- TikTok luncurkan efek baru untuk video selfie
- Tak lama lagi kamu dapat menonaktifkan tanda pesan telah dibaca di DM Instagram
- Sekarang kamu dapat menambahkan lirik lagu ke dalam Instagram Reels, begini caranya
- Simak 3 Manfaat menggunakan file foto JPEG 2000, bisa untuk media sosial hingga format cetak
HOW TO
-
5 Trik membatasi gadget bagi si kecil saat sedang liburan keluarga, ini caranya biar nggak tantrum
-
5 Taktik persiapkan baterai HP agar tidak gampang habis saat liburan, gampang kok!
-
5 Tips juti membuat prompt ChatGPT untuk tugas esai bahasa inggris, makin mudah
-
Panduan lengkap cek Bansos Kemenkos 2025 lewat HP, ternyata gampang
-
5 Cara cek plagiasi esai dengan ChatGPT, mudah dan cepat tanpa rasa khawatir.
TECHPEDIA
-
10 HP Xiaomi in bakal kebagian AI DeepSeek, bisa kalahkan AI dari Google atau ChatGPT?
-
Waspada, undangan pernikahan palsu lewat HP ini berisi virus berbahaya
-
Bocoran Smartphone Samsung layar lipat tiga, dari HP kecil jadi tablet layar lebar
-
Israel pakai spyware serang WhatsApp, targetkan lebih dari 100 jurnalis dan aktivitis
-
Google Doodle rayakan tahun ular dengan permainan klasik tempo dulu, kamu pasti pernah main
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
10 HP Xiaomi in bakal kebagian AI DeepSeek, bisa kalahkan AI dari Google atau ChatGPT?
-
Waspada, undangan pernikahan palsu lewat HP ini berisi virus berbahaya
-
Bocoran Smartphone Samsung layar lipat tiga, dari HP kecil jadi tablet layar lebar
-
Israel pakai spyware serang WhatsApp, targetkan lebih dari 100 jurnalis dan aktivitis