Rusia dan Tiongkok tingkatkan kerja sama cyber security

10/05/2015, 22:12 WIB
Rusia dan Tiongkok tingkatkan kerja sama cyber security

Presiden Tiongkok, Xi Jinping dan Presiden Rusia, Vladimir Putin © 2015 bloomberg.com

Techno.id - Hari ini, Rusia menggelar parade militer terbesar untuk memperingati 70 tahun kemenangan atas Nazi dalam Perang Dunia II. Acara yang digelar di ibu kota Moskow ini dihadiri oleh 20 pemimpin negara termasuk Presiden Tiongkok, Xi Jinping.

Seperti dikutip ArsTechnica (09/05/2015), dalam acara tersebut, Rusia dan Tiongkok juga telah membuat perjanjian baru sebanyak 12 lembar yang isinya adalah sebuah perjanjian cyber security untuk saling melindungi satu sama lain.

Dengan adanya perjanjian baru ini, kedua negara sepakat untuk saling tidak menyerang (cyber), saling bertukar informasi, dan saling bekerja sama di bidang penegakan hukum dalam penggunaan teknologi informasi dan komunikasi untuk tindakan kriminal.

"Perjanjian kerja sama cyber security dengan Tiongkok merupakan langkah penting Rusia untuk menjaga keamanan di wilayah Timur," ungkap Oleg Demidov selaku konsultan PIR Center kepada media Wall Street Journal.

"Kerja sama antara Rusia dan Tiongkok akan menjadi sebuah preseden bagi cyber security global," imbuhnya.

Sekadar informasi bahwa PIR Center adalah sebuah lembaga think tank independen (non-pemerintah) yang berfokus terhadap penelitian, pendidikan, dan jasa konsultasi untuk tujuan keamanan internasional.

(brl/red)

RECOMMENDED ARTICLE

  1. Google edukasi pelaku UMKM manfaatkan internet.
  2. Kalimantan Timur siap bangun PLTN
  3. Nuklir aman untuk jadi energi baru untuk masa depan Indonesia
  4. Sumber energi baru untuk masa depan Indonesia
  5. Kominfo Bojonegoro akan garap 34 blog desa

HOW TO

TECHTAGS

TECHPEDIA

LATEST ARTICLE

Tips dan trik menuliskan prompt AI agar hasilnya akurat sesuai dengan yang kamu inginkan
Tips dan trik menuliskan prompt AI agar hasilnya akurat sesuai dengan yang kamu inginkan
Menutup aplikasi di iPhone akan menghemat masa pakai baterai, ternyata cuma mitos
Menutup aplikasi di iPhone akan menghemat masa pakai baterai, ternyata cuma mitos
Apple rilis kuartet model open-source, diklaim dapat membuat AI lebih akurat
Apple rilis kuartet model open-source, diklaim dapat membuat AI lebih akurat
HMD siap ramaikan pasar smartphone dengan seri HMD Pulse terbaru
HMD siap ramaikan pasar smartphone dengan seri HMD Pulse terbaru
Cara menjaga iPhone dalam Mode Daya Rendah sepanjang waktu, bisa menghemat baterai saat traveling
Cara menjaga iPhone dalam Mode Daya Rendah sepanjang waktu, bisa menghemat baterai saat traveling

TECHPEDIA Selengkapnya >