Ketahui penyebab smartphone Android kamu terlalu panas, begini cara mengatasinya

Cara mengatasi ponsel overheat
4. Periksa malware
- 7 Faktor smartphone Android cepat panas dan cara mengatasinya Jika kondisi panas terus dibiarkan, kerusakan bisa terjadi kapan saja.
- Ini yang menyebabkan masalah panas berlebih pada smartphone Android, begini cara menghindarinya Smartphone tidak seperti laptop yang memiliki ventilasi untuk membuang panas
- 3 Masalah baterai smartphone Android yang sering terjadi, begini cara mengatasinya Secara umum, masalah perangkat Android cenderung merupakan masalah sementara yang relatif mudah diselesaikan
Malware pada perangkat Android juga dapat menyebabkan panas yang berlebihan. Malware dapat menyerang perangkat apa pun melalui iklan berbahaya (malvertising), email, atau aplikasi palsu dari Google Play Store resmi. Sulit untuk mengetahui kapan dan di mana malware dapat menyerang.
Oleh karena itu, kamu harus belajar cara mengenali aplikasi berbahaya dan menghapusnya. Ada beberapa aplikasi antivirus gratis untuk Android yang bisa dipilih untuk membantu melindungi ponsel dari masalah panas. Aplikasi antivirus iPhone juga sama bergunanya.
5. Lepaskan casing
Jika ponsel kamu menggunakan casing, ini juga bisa menjadi penyebabnya. Banyak casing yang dibuat dari plastik atau mengandung banyak plastik. Bahkan yang terbuat dari kulit pun memiliki masalah yang sama. Casing membuat ponsel terisolasi sehingga sirkulasi udara tidak berjalan baik.
Untuk alasan keamanan, saat ponsel menjadi hangat, terutama saat melakukan tugas-tugas berkinerja tinggi, ponsel seharunya bisa mengalirkan panas keluar. Namun karena kamu menggunakan casing dari bahan isolasi maka akan mencegah panas mengalir keluar. Ibarat kamu berolahraga menggunakan jas hujan. Karena itu sebaiknya lepaskan casing ketika ponsel mulai hangat.
6. Periksa kabel pengisi daya
Ada kalanmya ponsel menjadi terlalu panas saat diisi daya. Untuk kasus seperti ini, sebaiknya kamu periksa kabel pengisi daya dan adaptor yang kamu gunakan.
Jika kamu memiliki ponsel lama yang telah terisi penuh berkali-kali, idealnya jangan pernah mengisi daya hingga 100 persen. Isi daya secara teratur hingga 80 sampai 90 persen saja agar baterai tetap sehat. Cara ini juga dapat mencegah ponsel pintar terlalu panas.
7. Periksa koneksi Wi-Fi dan Bluetooth
Ponsel bisa menjadi terlalu panas karena terlalu sering menggunakan layanan online, termasuk Wi-Fi dan internet selular. Perangkat yang lebih tua juga bisa menjadi terlalu panas karena terlalu sering menggunakan Bluetooth.
Pengguna Android rentan terhadap aplikasi yang berjalan di latar belakang dan menggunakan sumber daya, seperti CPU, Wi-Fi, atau internet selular. Jika aplikasi berjalan dengan cara ini, perangkat dapat menjadi panas.
Kamu bisa menggunakan fitur pengaturan baterai untul mengidentifikasi aplikasi apa saja yang menyedot sumber daya. Caranya dengan membuka Pengaturan > Baterai > Penggunaan baterai. Alat ini akan mendeteksi aplikasi mana yang menguras baterai dan memungkinkan kamu untuk membatasinya. Kamu juga dapat memantau penggunaan data oleh aplikasi tertentu.
1. Buka Pengaturan > Aplikasi > (Lihat) semua aplikasi.
2. Pilih aplikasi yang kamu inginkan.
3. Ketuk Data selular & Wi-Fi untuk melihat aktivitasnya.
4. Aktifkan Data latar belakang untuk menonaktifkan akses internet.
5. Aktifkan Penggunaan data tak terbatas untuk mengizinkan atau memblokir data saat menggunakan fitur hemat data, karena hal ini juga dapat berdampak pada baterai.
Meskipun cara ini membuat fungsionalitas latar belakang tidak berfungsi, tetapi dapat mengurangi penggunaan sumber daya sehingga menjaga ponsel cerdas kamu dari panas berlebih.
RECOMMENDED ARTICLE
- Cara setel ulang pengaturan jaringan di iPhone untuk memperbaiki masalah konektivitas
- 5 Keunggulan hydrogel dibanding tempered glass konvensional, bisa self healing
- Oppo resmi hadirkan Find N3 Flip di Indonesia, minim lipatan layar
- Mengenal fitur Protect Battery pada smartphone Samsung, begini cara menggunakannya
- 5 Alasan pentingnya update software smartphone, bisa mengatasi bug dan malware
HOW TO
-
Cara menjalankan aplikasi dan game Windows di Android menggunakan Winlator terbaru di 2025
-
Cara record Zoom di laptop dan MacBook yang simpel dan mudah, sekaligus trik merangkum meeting pakai A
-
5 Langkah preventif merawat baterai HP di tengah musim pancaroba 2025, ternyata ini yang bikin rusak
-
Cara mengetahui dan memeriksa jumlah siklus baterai iPhone terbaru 2025, ini 5 langkah merawatnya
-
Cara menghentikan baterai laptop agar tidak terisi daya di atas 80% di Windows 11, ini alasannya
TECHPEDIA
-
Ini sejarah dan kegunaan teks viral "Lorem Ipsum" di tugu IKN, sudah ada sejak abad ke 16
-
Penjelasan mengapa port USB punya banyak warna, format terbaru di 2025 punya kecepatan 80 Gbps
-
10 Cara download gambar di Pinterest kualitas HD, cepat dan mudah dicoba
-
Cara download game PS2 dan PS3 di laptop dan HP, bisa main berdua
-
10 Fitur canggih iPhone 16E, bakal jadi HP Apple termurah di bawah Rp 10 juta?
LATEST ARTICLE
HOW TO Selengkapnya >
-
Cara menjalankan aplikasi dan game Windows di Android menggunakan Winlator terbaru di 2025
-
Cara record Zoom di laptop dan MacBook yang simpel dan mudah, sekaligus trik merangkum meeting pakai A
-
5 Langkah preventif merawat baterai HP di tengah musim pancaroba 2025, ternyata ini yang bikin rusak
-
Cara mengetahui dan memeriksa jumlah siklus baterai iPhone terbaru 2025, ini 5 langkah merawatnya