7 Cara meningkatkan akurasi sidik jari di ponsel cerdas, pastikan sensor selalu bersih

Techno.id - Ponsel cerdas memiliki sensor sidik jari di bagian belakang, depan, tombol samping, atau di bawah layar pada model Android premium. Meskipun teknologi di balik sidik jari telah maju, ada kalanya ponsel gagal mengenali sidik jari yang terdaftar.

Bergantung pada teknologi sensor, membuatnya lebih akurat seringkali merupakan perbaikan cepat. Berikut cara membuat sensor sidik jari kamu lebih akurat.

1. Daftarkan jari yang sama lebih dari satu kali

foto: freepik/tete_escape

Jika kamu sering mengalami kesalahan saat membuka kunci ponsel dengan jari yang sama, daftarkan kembali jari tersebut. Sistem Android dan iOS memungkinkan kamu mendaftarkan banyak sidik jari, dan bisa dari jari yang sama. Begini cara melakukannya.

1. Ketuk ikon Pengaturan di perangkat Android.

2. Pilih Layar kunci dan keamanan.

3. Gulir ke bawah dan ketuk Jenis kunci layar, lalu pilih Sidik Jari.

4. Tambahkan sidik jari kamu dengan mengikuti petunjuk di layar dan menyelesaikan penyiapan wizard.

Jika kamu memiliki iPhone dengan Touch ID

1. Buka Pengaturan > Touch ID & Kode Sandi, lalu masukkan kode sandi kamu.

2. Pilih Tambahkan Sidik Jari dan pegang perangkat seperti biasa saat menggunakan sensor Touch ID.

3. Ikuti petunjuk di layar untuk menambahkan sidik jari kamu.

Logika di balik ini adalah saat pertama kali kamu mendaftarkan jari, pemindaian mungkin tidak menangkap setiap detail. Dengan mendaftarkan jari yang sama beberapa kali, kamu memberi sistem lebih banyak titik data untuk dikerjakan. Lebih banyak pemindaian berarti lebih banyak data agar sistem dapat mencocokkan sidik jari kamu, meningkatkan akurasi, dan mengurangi kesalahan.

2. Daftarkan jari cadangan

foto: freepik/eakkachaihalang

Umumnya, sensor sidik jari bekerja kurang efektif pada permukaan yang berminyak atau kotor, kecuali yang ultrasonik. Jika jari yang biasa kamu gunakan kotor atau lembap, siapkan sidik jari cadangan untuk meningkatkan akurasi. Seringkali berguna untuk menggunakan jari telunjuk sebagai alternatif, karena jari ini biasanya sejajar dengan pemindai.

Ukuran tangan dan penempatan pemindai bervariasi, jadi gunakan jari mana pun dari tangan alternatif yang terasa nyaman dan andal. Tetapkan nama untuk sidik jari kamu. Praktik ini tidak membuat pembaca sidik jari kamu lebih akurat, tetapi memiliki kelebihan. Mengidentifikasi dan memecahkan masalah sidik jari yang tidak berfungsi dengan benar menjadi lebih mudah saat kamu menamainya.

3. Sejajarkan jari kamu dengan benar

foto: freepik/lekhawattana

Penempatan jari adalah kunci untuk mendapatkan performa terbaik dari pemindai sidik jari. Tutupi pemindai sepenuhnya dengan ujung jari kamu, letakkan rata tanpa kemiringan apa pun, baik secara vertikal maupun horizontal. Ini memastikan bahwa sidik jari yang diambil rata dan terpusat.

Berikan tekanan lembut hingga jari kamu sedikit menekan sensor. Juga, jari kamu harus bersih. Jika kamu baru saja mencuci tangan, ujung jari mungkin berkerut karena kelembapan, yang dapat menghambat kemampuan pemindai sidik jari untuk membaca cetakan jari kamu secara akurat. Pastikan tangan kamu kering. Sedikit kelembapan dapat membantu sebelum kamu melakukan pemindaian sidik jari.

4. Jaga kebersihan sensor

foto: freepik

Jika luas permukaan pemindaian sensor sidik jari kotor, kamu akan mengalami masalah saat memindai sidik jari selama proses autentikasi. Untuk menghindarinya, mulailah dengan membersihkan permukaannya.

1. Seka perlahan permukaan sensor dengan kain mikrofiber yang lembut dan tidak berbulu untuk menghilangkan kotoran, debu, atau noda.

2. Basahi kapas dengan alkohol isopropil 70%, pastikan basah tetapi tidak kuyup. Apple, Samsung, dan Google merekomendasikan penggunaan tisu pembersih berbasis isopropil alkohol di perangkat mereka.

3. Gunakan kapas yang dibasahi untuk menyeka permukaan sensor sidik jari dengan lembut dengan gerakan memutar untuk menghilangkan sisa kotoran, noda, atau residu.

4. Keringkan sensor di udara selama satu menit agar isopropil alkohol menguap sepenuhnya.

Karena ponsel yang kotor dapat memindahkan debu dan minyak dari layar ke tombol beranda, termasuk ke pemindai sidik jari. Biasakan untuk menjaga kebersihan seluruh ponsel, bukan hanya pemindai jari.