Indosat gelar kompetisi lahirkan 'developer' cilik
Ilustrasi programmer cilik © 2015 handsonlabs.org
Techno.id - Dalam rangka mengembangkan industri kreatif di Tanah Air, Indosat hari ini menggelar coding competition bertajuk "Kids & Teens Hackathon". Acara yang juga merupakan rangkaian dari Indosat Wireless Innovation Contest (IWIC) ke-9 ini diikuti oleh peserta berusia tujuh hingga 15 tahun.
"Indosat menyadari bahwa kini teknologi sudah diperkenalkan kepada anak sejak usia dini sebagai alat yang mendidik serta sebagai sumber informasi," ujar Trisula Dewantara, Group Head Corporate Communications Indosat dalam siaran persnya.
"Dengan dilakukannya coding competition ini, kami berharap dapat mempercepat terciptanya ekosistem digital Indonesia yang dibesarkan oleh anak bangsa sendiri," imbuhnya sebagaimana dikutip dari Antara, Minggu (30/08).
Dalam pelaksanaannya, Indosat bekerja sama dengan lembaga Cody's App Academy. Sekadar informasi, lembaga tersebut adalah sebuah tempat belajar pemograman komputer yang dikhususkan untuk anak-anak usia sekolah dasar dan menengah pertama.
Adapun acara Kids & Teens Hackathon sendiri terbagi ke dalam dua kategori, yakni Pro dan Rookie. Pro ditujukan bagi murid-murid khusus dari Cody's App Academy, sedangkan kategori Rookie bagi anak-anak pemula atau selain murid Cody's App Academy.
Sebagai upaya memotivasi para peserta, Indosat dan Cody's App Academy menyiapkan beberapa hadiah menarik berupa laptop, smartphone, dan voucher kursus di Cody's App Academy. Piala dari Walikota Tangerang Selatan pun telah disiapkan bagi juara pertamanya.
"Pada akhirnya, semua upaya tersebut akan dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan mendorong kemajuan bangsa Indonesia," tutup Dewantara.
RECOMMENDED ARTICLE
HOW TO
-
Tips dan trik menuliskan prompt AI agar hasilnya akurat sesuai dengan yang kamu inginkan
-
Cara menjaga iPhone dalam Mode Daya Rendah sepanjang waktu, bisa menghemat baterai saat traveling
-
9 Faktor yang perlu dipertimbangkan sebelum membeli iPhone rekondisi biar kamu tidak kecele
-
Cara mengetahui ponsel cerdas sedang mengisi daya dengan kecepatan maksimum
-
Cara mudah mengubah dan membuat wallpaper iPhone dengan alat AI generatif
TECHPEDIA
-
Menutup aplikasi di iPhone akan menghemat masa pakai baterai, ternyata cuma mitos
-
Apple rilis kuartet model open-source, diklaim dapat membuat AI lebih akurat
-
Versi beta WhatsApp terbaru untuk Android ungkapkan dua fitur baru yang bakal hadir di aplikasi
-
Kacamata pintar Ray-Ban Meta kini bisa melakukan panggilan video dan terkoneksi dengan Apple Music
-
Microsoft perkenalkan Phi-3 Mini, model AI lebih kecil penantang GPT-3.5 yang cocok untuk smartphone
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
![Menutup aplikasi di iPhone akan menghemat masa pakai baterai, ternyata cuma mitos]()
Menutup aplikasi di iPhone akan menghemat masa pakai baterai, ternyata cuma mitos
-
![Apple rilis kuartet model open-source, diklaim dapat membuat AI lebih akurat]()
Apple rilis kuartet model open-source, diklaim dapat membuat AI lebih akurat
-
![Versi beta WhatsApp terbaru untuk Android ungkapkan dua fitur baru yang bakal hadir di aplikasi]()
Versi beta WhatsApp terbaru untuk Android ungkapkan dua fitur baru yang bakal hadir di aplikasi
-
![Kacamata pintar Ray-Ban Meta kini bisa melakukan panggilan video dan terkoneksi dengan Apple Music]()
Kacamata pintar Ray-Ban Meta kini bisa melakukan panggilan video dan terkoneksi dengan Apple Music
