WhatsApp menambahkan fitur baru opsi otentikasi untuk perangkat Android tanpa sensor biometrik
foto: freepik/donidas
Techno.id - Sebagai aplikasi berbagi pesan, WhatsApp terus berinovasi untuk menjaga keamanan pengguna. Sebut saja dengan fitur biometrik, di mana pengguna bisa menjaga keamanan obrolan mereka dengan menggunakan sidik jari, wajah, atau pengenal unik lainnya saat fitur diaktifkan.
Namun tentu saja fitur ini hanya bisa digunakan pada perangkat yang memiliki sensor biometrik. Lantas bagaimana dengan perangkat yang tidak memiliki sensor tersebut?
WhatsApp kini menawarkan opsi berbeda kepada mereka yang memiliki perangkat tanpa sensor biometrik untuk menjaga keamanan obrolan mereka. Seperti dilaporkan WABetaInfo, WhatsApp versi beta terbaru memperkenalkan Buka Kunci baru dengan menggunakan kode sandi perangkat.
Penambahan pengenal unik ini memungkinkan semua orang yang menggunakan WhatsApp untuk mengamankan obrolan mereka. Menurut WABetaInfo, fitur baru ini tersedia untuk pengguna terpilih yang menginstal WhatsApp beta untuk Android 2.24.6.20.
Sayangnya, tampaknya banyak pengguna melaporkan bahwa aplikasi mereka cukup sering mogok setelah menginstal pembaruan ini, tetapi tidak jelas apakah penambahan fitur keamanan baru adalah penyebab sebenarnya.
Meskipun implementasinya tampaknya tidak sempurna, namun diyakini fitur seperti itu diperlukan mengingat sejumlah besar pengguna ponsel tidak memiliki perangkat yang mengemas sensor biometrik.
RECOMMENDED ARTICLE
- Cara menggunakan dua akun WhatsApp di iPhone, jadi nggak campur aduk antara urusan pribadi dan kantor
- Sambut bulan puasa, WhatsApp luncurkan paket stiker bertema Ramadhan
- WhatsApp bakal merilis emoji Unicode 15.1 di Android, semuanya baru
- Cara mudah mengakses WhatsApp Web tanpa smartphone hanya dengan satu validasi
- WhatsApp Android dapat fitur baru yang mempermudah kamu menemukan pesan lama berdasarkan tanggal
HOW TO
-
Mengenal Craiyon, pembuat gambar AI berdasarkan deskripsi teks dan cara menggunakannya
-
Cara menulis prompt seni alat AI generator untuk menghasilkan gambar realistis
-
Begini cara mengisi daya iPhone dengan benar, tidak perlu di-charge semalaman
-
6 Cara membuat presentasi PowerPoint yang lebih interaktif, tampilan jadi tidak membosankan
-
Cara menemukan nomor seri perangkat Apple, penting untuk verifikasi garansi dan mengakses dukungan
TECHPEDIA
-
Fitur Galaxy AI Samsung berikutnya dapat merevolusi fitur video ponsel cerdas
-
Samsung Solve for Tomorrow kembali digelar, ajang peningkatan literasi digital dan mencetak talenta AI
-
Apple dikabarkan akan menggunakan ChatGPT untuk mendukung fitur AI di iOS 18
-
Nokia perbarui jaringan 5G XL Axiata di Indonesia untuk meningkatkan pengalaman digital pengguna
-
Kini Google Gemini AI hadir di ponsel cerdas Android versi yang lebih lawas
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
![Fitur Galaxy AI Samsung berikutnya dapat merevolusi fitur video ponsel cerdas]()
Fitur Galaxy AI Samsung berikutnya dapat merevolusi fitur video ponsel cerdas
-
![Samsung Solve for Tomorrow kembali digelar, ajang peningkatan literasi digital dan mencetak talenta AI]()
Samsung Solve for Tomorrow kembali digelar, ajang peningkatan literasi digital dan mencetak talenta AI
-
![Apple dikabarkan akan menggunakan ChatGPT untuk mendukung fitur AI di iOS 18]()
Apple dikabarkan akan menggunakan ChatGPT untuk mendukung fitur AI di iOS 18
-
![Nokia perbarui jaringan 5G XL Axiata di Indonesia untuk meningkatkan pengalaman digital pengguna]()
Nokia perbarui jaringan 5G XL Axiata di Indonesia untuk meningkatkan pengalaman digital pengguna
