Strategi 3R XL tunjukkan hasil positif

CEO XL, Dian Siswarini © 2015 diansiswarini.com
Techno.id - Agenda transformasi bisnis melalui strategi 3R yang dijalankan oleh PT XL Axiata Tbk. sejak awal tahun 2015 mulai menunjukkan beberapa hasil positif. Strategi 3R ini meliputi Revamp, Rise & Reinvent.
Revamp merupakan strategi mengubah model bisnis pencapaian jumlah pelanggan yang semula dari volume ke value serta strategi bisnis untuk meningkatkan profitabilitas produk. Sementara itu, Rise ialah meningkatkan nilai merek XL melalui strategi dual-brand dengan AXIS guna menyasar segmen pasar yang berbeda. Reinvent yakni melakukan inovasi bisnis.
Transformasi bisnis dilakukan untuk merespon dinamika perubahan pasar yang sangat dinamis dan fokus untuk menciptakan nilai-nilai sehingga XL dapat membangun bisnis yang lebih berkelanjutan kedepannya.
Di semester pertama 2015, XL utamanya fokus pada strategi Revamp yang mengupayakan pada peningkatan pelanggan yang berkualitas, pengurangan pelangggan abuser, peningkatan portfolio produk, penguatan jalur penjualan retail dan peluncuran kembali merek AXIS ke pasar.
Dian Siswarini, CEO XL, mengatakan bahwa pihaknya mencanangkan agenda transformasi pada bulan April tahun ini, dan saat ini proses transformasi jangka menengah masih dalam tahap awal perjalanan dan masih terus berproses. “Namun demikian, kami sudah mendapatkan beberapa hasil awal yang positif, yang semakin menguatkan keyakinan kami atas agenda transformasi yang sedang kami lakukan ini. Ke depan kami akan semakin fokus untuk segera menuntaskan agenda transformasi tersebut untuk memperkuat posisi perusahaan,” ungkapnya seperti dikutip tim Techno.id (14/08/15).
Hasil awal yang positif berupa peningkatan ARPU sebesar 25 persen dari Rp 24.000 pada semester pertama tahun 2014 menjadi Rp 30.000 pada periode yang sama tahun 2015. Total pengisian ulang (reload) XL Tunai juga mengalami peningkatan sebesar 13 persen dibandingkan awal tahun hanya 0,2 persen.
Pada kuartal kedua tahun 2015, XL berhasil meraih pertumbuhan yang positif sejak kuartal kedua tahun 2014, yaitu sebesar 2,4 persen. Pertumbuhan ini didorong dari pendapatan penggunaan layanan inti (core), sebesar 3,1 persen dari kuartal sebelumnya, dimana layanan percakapan naik 7 persen dan layanan Data serta VAS juga naik 2 persen dari kuartal sebelumnya.
RECOMMENDED ARTICLE
- XL dan APJII kerjasama kembangkan desentralisasi IIX dan data center
- Dukung perekonomian rakyat, XL perluas jangkauan mFish
- Tempatkan mobile BTS di area Ponpes Tebuireng, XL dukung Muktamar NU
- Dukung pembangunan ekonomi daerah, XL tingkatkan jaringan di Sumbawa
- Trafik data XL meningkat selama bulan Ramadan
HOW TO
-
5 Cara terbaru backup memori di laptop, jaga datamu agar tetap terjaga, hati tenang saat data aman
-
Cara terbaru translate file dokumen dan jurnal bahasa asing ke bahasa Indonesia, cukup sekali klik
-
Cara tampilkan alamat dan nomor di layar HP saat hilang untuk Android, hati jadi tenang
-
10 Trik bikin prompt ChatGPT yang spesifik dan hasilnya langsung bagus tanpa perlu revisi lagi
-
8 Cara terbaru atur grup WhatsApp agar lebih teratur dan efektif, sekali coba admin pasti suka
TECHPEDIA
-
Cara kerja peringatan dini tsunami Jepang, bisa deteksi bencana 10-20 detik sebelum datang
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
Cara kerja peringatan dini tsunami Jepang, bisa deteksi bencana 10-20 detik sebelum datang
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik