Instagram dikabarkan sedang mengembangkan fitur baru, termasuk detektor gambar berbasis AI

foto: unsplash/jakob owens
Techno.id - Media sosial seperti Instagram secara perlahan-lahan mengimplementasikan AI generatif ke dalam aplikasinya. Baru-baru ini muncul bocoran tangkapan layar yang dibagikan peneliti aplikasi Alessandro Paluzzi di Twitter yang menunjukkan bahwa Meta mengambil pendekatan yang berbeda dengan Instagram. Perusahaan ini menggunakan AI untuk mengembangkan beberapa fitur yang secara langsung akan berdampak pada pengalaman pengguna di aplikasi.
Instagram saat ini sedang mengerjakan label yang membantu pengguna membedakan antara foto yang dihasilkan AI dan foto asli. Sebuah fitur yang dapat memiliki dampak signifikan pada pengalaman pengguna, serta membantu memerangi informasi yang salah.
-
Facebook dan Instagram akan menyembunyikan label gambar yang diedit AI, ini alasannya Klaim pendekatan baru akan lebih mencerminkan sejauh mana AI telah digunakan
-
Meta akan memberi label konten media sosial yang dibuat dengan AI di Instagram, Facebook, dan Threads Kebijakan ini diambil setelah Meta mendapat masukan dari otoritas pengatur kebijakan Uni Eropa
-
Simak penjelasan fitur baru Notes on Media, pengguna Twitter tak bisa lagi sebar foto palsu & rekayasa Twitter mencatat bahwa akan membutuhkan waktu untuk menyempurnakan pencocokan fitur ini.
#Instagram is working to label the contents created or modified by #AI in order to be identified more easily pic.twitter.com/bHvvYuDpQr
Alessandro Paluzzi (@alex193a) July 30, 2023
Fitur ini akan membantu kekhawatiran pengguna tentang dampak negatif AI generatif dan membedakan mana yang nyata dan mana yang dibuat-buat. Fitur lain yang dibagikan Paluzzi di Twitter adalah ringkasan pesan langsung, yang bisa sangat berguna bagi para influencer dan pembuat konten yang dibombardir dengan pesan-pesan merek.
Instagram juga memanfaatkan AI generatif untuk mempermudah pengeditan foto dan mendapatkan gambar yang sempurna. Salah satu alat yang disebut Restyle, memungkinkan pengguna mengubah gambar mereka menjadi gaya visual apa pun yang mereka inginkan.
Alat lainnya, AI brush, dapat digunakan untuk menambah atau mengganti bagian tertentu dari gambar pengguna. AI Brush akan mirip dengan fitur Object Eraser dari Samsung atau Magic Eraser dari Google Pixel, yang memudahkan menghapus objek yang tidak diinginkan dari foto. Instagram juga dikabarkan mengimplementasikan chatbot AI-nya sendiri, mirip dengan My AI milik Snapchat.
RECOMMENDED ARTICLE
- Cara melaporkan komentar yang tidak menyenangkan dan ujaran kebencian di Instagram
- Lebih dari separuh pengguna Threads berhenti dalam beberapa minggu setelah peluncurannya
- Cara mengunggah foto dan video berkualitas tinggi di Instagram
- Bosan dengan video pendek di TikTok? Kamu bisa bikin postingan teks, begini caranya
- 10 Aplikasi smartphone yang cukup “rakus” menyedot kuota data
HOW TO
-
10 Aksesoris tablet demi kerja saat mudik senyaman di kantor, ini setup WFA paling asyik
-
Perlukah membawa laptop saat mudik? ini 10 rekomendasi tablet untuk WFA saat mudik
-
10 Cara efektif mengamankan HP dari pencuri saat mudik, hati-hati ya!
-
8 Cara mengatur smartphone agar bisa melantunkan Al-Quran semalaman tanpa khawatir baterai rusak
-
10 Rekomendasi aplikasi android terbaik untuk belajar Al-Quran bagi anak-anak
TECHPEDIA
-
10 Fitur canggih iPhone 16E, bakal jadi HP Apple termurah di bawah Rp 10 juta?
-
10 HP Xiaomi in bakal kebagian AI DeepSeek, bisa kalahkan AI dari Google atau ChatGPT?
-
Waspada, undangan pernikahan palsu lewat HP ini berisi virus berbahaya
-
Bocoran Smartphone Samsung layar lipat tiga, dari HP kecil jadi tablet layar lebar
-
Israel pakai spyware serang WhatsApp, targetkan lebih dari 100 jurnalis dan aktivitis
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
10 Fitur canggih iPhone 16E, bakal jadi HP Apple termurah di bawah Rp 10 juta?
-
10 HP Xiaomi in bakal kebagian AI DeepSeek, bisa kalahkan AI dari Google atau ChatGPT?
-
Waspada, undangan pernikahan palsu lewat HP ini berisi virus berbahaya
-
Bocoran Smartphone Samsung layar lipat tiga, dari HP kecil jadi tablet layar lebar