BlackBerry disarankan fokus ke piranti lunak saja

Ilustrasi BlackBerry © 2016 nypost.com
Techno.id - Persaingan di industri teknologi memang terlampau ketat. Hukum patennya, mereka yang ikut bermain harus berinovasi atau akan tertinggal. Setidaknya hal inilah yang kini tengah dialami BlackBerry.
Ya, tak bisa dipungkiri bahwa vendor asal Kanada itu dulunya merupakan raksasa teknologi. Namun kini nasibnya telah berbalik, pendapatan pun anjlok drastis. Jadi, apa yang harus dilakukan BlackBerry?
- Bisnis ponsel tak menguntungkan, Blackberry fokus ke bisnis hardware Blackberry Priv hingga saat ini hanya terjual kurang lebih 600 ribu unit saja, sedangkan target Blackberry menjual 5 juta unit perangkat ini.
- Masa depan BlackBerry dipasrahkan pada Android BlackBerry sudah memilih Android untuk melanjutkan roda kepemimpinan.
- Setelah WhatsApp, Facebook juga undur diri dari BlackBerry Apa yang terjadi? Benarkah pengguna BlackBerry tak bisa lagi mengakses Facebook?
Menyikapi hal itu, seorang analis dari TD Securities, Daniel Chan, menghimbau BlackBerry untuk hanya fokus di piranti lunak saja. Nyatanya, lanjut Chan, beberapa inovasi BlackBerry di piranti keras terbukti gagal.
Yang pertama adalah BlackBerry Priv. Menurut Chan, smartphone berbasis Android itu tak kompeten dalam memberikan keuntungan. Meski sempat menggebrak di awal, Priv kalah gagal memanfaatkan momentun spesial Mobile World Congress 2016.
Kedua, semakin terkikisnya dukungan untuk sistem operasi BlackBerry 10. Menurut Chan, platform raksasa seperti Facebook dan WhatsApp yang mulai berhenti mendukung BlackBerry 10 dianggap sebagai sebuah kemunduran besar.
RECOMMENDED ARTICLE
- Setelah WhatsApp, Facebook juga undur diri dari BlackBerry
- WhatsApp hentikan dukungan untuk OS Blackberry dan Nokia akhir 2016
- Gandeng Sharecare, BlackBerry rilis saluran khusus kesehatan di BBM
- Demi bisnis barunya, BlackBerry beli perusahaan keamanan asal Inggris
- BlackBerry akan kenalkan ponsel Android terbaru di MWC 2016, benarkah?
HOW TO
-
Cara terbaru mengetahui siapa yang menggunakan WiFi kita tanpa izin dan memblokirnya
-
Cara menerjemahkan chat WhatsApp pakai AI langsung di aplikasinya, gampang dan tak ribet
-
Cara terbaru merekam layar Macbook tanpa aplikasi tambahan, ringan dan tak bikin lemot
-
Cara terbaru kalibrasi warna monitor secara manual untuk desain grafis, ternyata gampang dan mudah
-
Cara menghapus aplikasi bawaan Windows yang jarang digunakan, bisa bikin lemot jika diabaikan
TECHPEDIA
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini
-
Apa itu pindai mata dan World Coin, ternyata berbahaya bagi data pribadi pengguna
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini