Startup ini menawarkan layanan untuk manusia yang ingin hidup abadi

Humai © 2015 Humaitech.com
Techno.id - Salah satu ketakutan manusia adalah kematian, meskipun tidak ada yang tahu kapan datangnya hari itu. Hal inilah yang membuat manusia ingin terus hidup, bahkan menjadi impian banyak manusia untuk hidup lebih lama.
Lewat teknologi, hal mustahil bisa saja terjadi, bahkan untuk menghidupkan kematian. Seperti yang dilansir oleh Popsci.com (24/11/15), Humai, sebuah startup yang menyediakan layanan mewujudkan impian manusia untuk hidup abadi.
- 4 Usaha sukses yang terinspirasi dari kematian manusia Ternyata kematian juga dapat menjadi inspirasi bagi orang untuk menghasilkan pemasukan finansial.
- Elon Musk mengumumkan manusia pertama yang sudah menerima implan chip otak Neuralink Obsesi Musk untuk menanamkan chip pada otak manusia masih menuai kontroversi
- Humane Ai Pin, perangkat revolusioner yang diklaim sebagai pembunuh smartphone Perangkat ini ingin mengurangi ketergantungan orang pada layar smartphone
Secara sederhana, Humai mengatakan jika ada pengguna yang tertarik dengan layanan ini, mereka akan mengumpulkan data menggunakan teknologi kecerdasan buatan melalui aplikasi yang dikembangkan. Setelah pengguna tersebut meninggal, maka mereka akan membekukan otak menggunakan teknologi Cryonics.
Setelah itu, otak tersebut akan dimasukkan ke dalam tubuh buatan. Namun untuk mencegah kerusakan otak, maka akan digunakan teknologi nanoteknologi yang berfungsi untuk memperbaiki dan meningkat sel dalam tubuh. Nantinya teknologi kloning juga akan berperan besar untuk menghidupkan kematian seseorang.
Melalui proses yang terlihat sederhana ini, memang dirasa tidak mungkin bisa menghidupkan seseorang yang sudah mati. Namun, CEO Humai, Josh Bocanegra mengatakan jika mereka akan bisa menghidupkan manusia pertama yang sudah mati dalam waktu 30 tahun mendatang.
Selain itu, Bocanegra juga mengatakan jika teknologi yang ia miliki tersebut akan bisa menyelamatkan nyawa manusia nantinya.
"Saya yakin dalam proses pengembangan teknologi ini nantinya akan banyak menyelamatkan nyawa manusia," ungkapnya seperti yang dikutip dari Popsci.com.
RECOMMENDED ARTICLE
- Kian populer, Uber mulai pisahkan penumpang personal dan bisnis
- Tinggalkan kilau Silicon Valley, pria ini pilih dukung pengrajin lokal
- Cinta Indonesia? Beli produk handmade lokal berkualitas di sini dong!
- Tak hanya populer, 6 selebriti ini sukses jajaki bisnis startup
- Alasan Ideosource tertarik investasi ke startup besar di Indonesia
HOW TO
-
Cara menjalankan aplikasi dan game Windows di Android menggunakan Winlator terbaru di 2025
-
Cara record Zoom di laptop dan MacBook yang simpel dan mudah, sekaligus trik merangkum meeting pakai A
-
5 Langkah preventif merawat baterai HP di tengah musim pancaroba 2025, ternyata ini yang bikin rusak
-
Cara mengetahui dan memeriksa jumlah siklus baterai iPhone terbaru 2025, ini 5 langkah merawatnya
-
Cara menghentikan baterai laptop agar tidak terisi daya di atas 80% di Windows 11, ini alasannya
TECHPEDIA
-
Ini sejarah dan kegunaan teks viral "Lorem Ipsum" di tugu IKN, sudah ada sejak abad ke 16
-
Penjelasan mengapa port USB punya banyak warna, format terbaru di 2025 punya kecepatan 80 Gbps
-
10 Cara download gambar di Pinterest kualitas HD, cepat dan mudah dicoba
-
Cara download game PS2 dan PS3 di laptop dan HP, bisa main berdua
-
10 Fitur canggih iPhone 16E, bakal jadi HP Apple termurah di bawah Rp 10 juta?
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
Ini sejarah dan kegunaan teks viral "Lorem Ipsum" di tugu IKN, sudah ada sejak abad ke 16
-
Penjelasan mengapa port USB punya banyak warna, format terbaru di 2025 punya kecepatan 80 Gbps
-
10 Cara download gambar di Pinterest kualitas HD, cepat dan mudah dicoba
-
Cara download game PS2 dan PS3 di laptop dan HP, bisa main berdua