Aman gak sih menggunakan pengisi daya 120W untuk ponsel cerdas 67W? begini penjelasannya

foto: freepik/vitalii petrushenko
Techno.id - Saat ini hampir semua smartphone didukung pengisian daya cepat. Fitur ini untuk mengatasi daya dukung baterai pada sebuah perangkat agar nyaman digunakan.
Nah kapasitas pengisian daya cepat yang ditawarkan produsen smartphone juga beragam. Ada yang menawarkan 67 Watt hingga 120 Watt. Muncul pertanyaan, amankah menggunakan pengisi daya 120W untuk smartphone 67W?
- Ini alasan pengisi daya 30 Watt dinilai ideal untuk smartphone Dengan pengisian daya yang cepat maka akan mengurangi siklus pengisian daya
- 5 Tips aman menggunakan charger untuk baterai ponsel dengan kapasitas besar Penting bagi pengguna untuk memahami bahwa pengisian daya yang benar agar tidak memengaruhi kesehatan baterai
- 11 Kebiasaan mengisi daya smartphone ini dapat meningkatkan daya tahan baterai Pengguna menginginkan smartphone dengan daya tahan baterai yang lebih lama dan waktu pengisian ulang yang cepat
Tentu saja kamu dapat menggunakan pengisi daya tersebut, tetapi ada beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan sebelum melakukannya.
1. Keamanan
Dalam banyak kasus, pengisi daya dengan kapasitas lebih besar cukup aman digunakan untuk smartphone dengan kapasitas baterai lebih kecil. Sebab ponsel cerdas dan pengisi daya modern saat ini memiliki langkah-langkah keamanan bawaan yang mencegah kerusakan akibat Watt yang tidak sesuai.
Ponsel cerdas hanya akan menarik daya yang dibutuhkannya, meskipun pengisi dayanya menawarkan lebih banyak. Namun, kompatibilitas adalah kuncinya. Pastikan pengisi daya dan telepon mendukung standar pengisian daya yang sama, seperti pengiriman daya USB-C. Menggunakan pengisi daya yang tidak kompatibel, terutama pengisi daya yang murah dan tidak bersertifikat, dapat menimbulkan risiko.
2. Kecepatan pengisian daya
Ponsel cerdas kamu akan mengisi daya pada kecepatan maksimum yang didukung, misalnya 67W. Sementara kemampuan pengisi daya 120W tidak akan digunakan untuk mengisi daya ponsel kamu. Oleh karena itu, tidak ada manfaat dalam hal kecepatan pengisian daya. Pengisi daya 67W akan sama efisiennya dan berpotensi lebih murah.
3. Pertimbangan lain
Pengisi daya 120W mungkin menghasilkan sedikit lebih banyak panas selama pengisian daya, terutama jika kualitas kabelnya di bawah standar. Ini normal, tetapi pantau panas yang berlebihan sebagai tindakan pencegahan.
Namun beberapa ahli menyarankan bahwa terus-menerus menggunakan pengisi daya dengan Watt lebih tinggi daripada yang dibutuhkan ponsel dapat menyebabkan keausan baterai yang sedikit lebih cepat dalam jangka panjang. Namun, dampaknya kemungkinan kecil dan seharusnya tidak menjadi perhatian utama.
Kesimpulan
Jadi, menggunakan pengisi daya 120W untuk ponsel 67W umumnya aman, tetapi tidak akan memberikan keuntungan kecepatan pengisian daya apa pun. Lebih praktis dan hemat biaya untuk menggunakan pengisi daya 67W yang dirancang khusus untuk ponsel kamu.
Namun, jika kamu memprioritaskan memiliki satu pengisi daya untuk beberapa perangkat dengan kebutuhan Watt yang berbeda-beda, pengisi daya 120W dapat menjadi pilihan serbaguna selama kompatibilitasnya terjamin.
Ingat, keselamatan harus selalu menjadi prioritas utama kamu. Pilih pengisi daya dan kabel bersertifikat dan pantau ponsel kamu dari perilaku yang tidak biasa selama pengisian daya.
RECOMMENDED ARTICLE
- Cara mudah memeriksa kesehatan baterai iPhone pada menu pengaturan, jadi tahu kapan harus diganti
- 4 Tempat yang direkomendasikan untuk mengganti baterai iPhone yang rusak
- 5 Tips mudah memperpanjang masa pakai baterai saat bermain game di smartphone Android
- 4 Faktor yang harus kamu perhatikan saat menggunakan smartphone ketika sedang di-charge
- Begini penjelasan cara menyimpan ponsel cerdas dalam beras ketika terkena air
HOW TO
-
Cara menjalankan aplikasi dan game Windows di Android menggunakan Winlator terbaru di 2025
-
Cara record Zoom di laptop dan MacBook yang simpel dan mudah, sekaligus trik merangkum meeting pakai A
-
5 Langkah preventif merawat baterai HP di tengah musim pancaroba 2025, ternyata ini yang bikin rusak
-
Cara mengetahui dan memeriksa jumlah siklus baterai iPhone terbaru 2025, ini 5 langkah merawatnya
-
Cara menghentikan baterai laptop agar tidak terisi daya di atas 80% di Windows 11, ini alasannya
TECHPEDIA
-
Ini sejarah dan kegunaan teks viral "Lorem Ipsum" di tugu IKN, sudah ada sejak abad ke 16
-
Penjelasan mengapa port USB punya banyak warna, format terbaru di 2025 punya kecepatan 80 Gbps
-
10 Cara download gambar di Pinterest kualitas HD, cepat dan mudah dicoba
-
Cara download game PS2 dan PS3 di laptop dan HP, bisa main berdua
-
10 Fitur canggih iPhone 16E, bakal jadi HP Apple termurah di bawah Rp 10 juta?
LATEST ARTICLE
HOW TO Selengkapnya >
-
Cara menjalankan aplikasi dan game Windows di Android menggunakan Winlator terbaru di 2025
-
Cara record Zoom di laptop dan MacBook yang simpel dan mudah, sekaligus trik merangkum meeting pakai A
-
5 Langkah preventif merawat baterai HP di tengah musim pancaroba 2025, ternyata ini yang bikin rusak
-
Cara mengetahui dan memeriksa jumlah siklus baterai iPhone terbaru 2025, ini 5 langkah merawatnya