Dicari! Mahasiswa kreatif pembuat aplikasi digital

Dicari! Mahasiswa kreatif pembuat aplikasi digital

Techno.id - Kehadiran internet cepat dan teknologi digital telah membuka kesempatan bagi masyarakat Indonesia untuk mengejar ketertinggalan sekaligus mempercepat proses pembangunan di segala bidang. Hal ini bisa dilakukan dengan memaksimalkan potensi ekonomi rakyat melalui pemanfaatan kemajuan teknologi digital yang begitu pesat tersebut.

Memiliki visi pada keinginan untuk memajukan ekonomi digital di Indonesia, PT XL Axiata Tbk (XL) mengelar kompetisi yang disebutkan mampu melahirkan solusi digital dan mendukung dunia bisnis untuk lebih produktif. Bernama Telco Challenge kompetisi ini berlangsung mulai Desember 2015 hingga Minggu kedua Januari 2016.

"Kami menantang para mahasiswa untuk melahirkan ide-ide brilian yang berbasis pada pemanfaatan teknologi digital yang juga bisa diaplikasikan dalam proses bisnis, terutama bagi kalangan usaha kecil menengah. Kami percaya mereka akan mampu, dengan segala kecerdasan dan keinginan kuat mereka untuk ikut mengubah kondisi masyarakat agar menjadi lebih baik lagi. Saat ini kami telah menerima 30 proposal yang rata-rata merupakan ide baru yang memiliki potensi untuk dikembangkan," ujar Turina Farouk, Vice President Corporate Communication XL.

Ainul Ibnu Khotob, mahasiswa dari Universitas Diponegoro ikut menjadi salah satu peserta dengan ini menyampaikan ide tentang solusi digital yang dinamakan LocaXales. Ainul memiliki ide menciptakan suatu aplikasi yang bisa menjadi semacam ensiklopedi dan katalog bagi para pelaku UKM untuk mengembangkan market yang lebih luas. Aplikasi ini tentunya akan mendukung para pelaku UKM di Indonesia dalam memperkuat bisnisnya sehingga akan mampu bersain di era Masyarakat Ekonomi ASEAN yang sudah mulai berjalan tahun ini.

Seleksi Telco Challenge dilakukan di 6 kota, yaitu Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya dan Makassar. Pesertanya terdiri dari semua mahasiswa peserta Program XL Future Leader angkatan ketiga. Mereka terbagi dalam 30 kelompok, tiap kelompok terdiri dari 5 orang yang masing-masing akan mengerjakan tantangan menciptakan sarana digital yang baru dan orisinal. Mereka ditantang agar menciptakan mulai dari ide dan gagasan, identifikasi di lapangan, hingga penciptaan suatu sarana digital yang baru dan dapat diaplikasikan.

Pada seleksi di Semarang, Jumat (15/1), tidak kurang dari 145 mahasiswa yang terbagi dalam 30 kelompok terlibat dalam kompetisi ini. Mereka berasal dari sejumlah universitas di Solo, Yogyakarta, dan Semarang. Penilaian akan mencakup beberapa hal, yaitu Isi presentasi yang meliputi kedalaman penelitian, target market, dan orisinalitas serta presentasi tim termasuk didalamnya struktur logika, kepercayaan diri dan penguasaan audience. Sebanyak 4 juri tiap kota dari management XL melakukan penilaian.

Ide-ide terbaik dari peserta akan ikut menjadi materi rujukan bagi XL dalam pengembangan saranan digital di masa mendatang. Bahkan, tidak menutup kemungkinan untuk diadopsi oleh XL sebagai salah satu layanannya. Para pemenang dengan ide-ide terbaik mereka akan mendapatkan hadiah berupa biasanya uang tunai dan apresiasi dari perusahaan.

(brl/red)