Tak bisa memahami sarkasme? Mungkin ada masalah di otak Anda

Techno.id - Dalam komunikasi dua arah, ucapan, kata-kata, bahkan bahasa tubuh yang mengandung sarkasme sering dijumpai. Sayangnya, tidak semua orang bisa mendeteksi sarkasme yang dilontarkan lawan bicara, apalagi bila mereka adalah mantan penyandang penyakit stroke.
Hal ini terungkap dalam sebuah studi yang dipublikasikan dalam jurnal Neurocase. 24 orang yang pernah mengidap stroke di otak bagian kanannya dilibatkan dalam riset ini. Hasilnya, ada lima orang sampel dengan kemampuan memahami sarkasme yang sangat rendah. Kelimanya terdeteksi menderita kerusakan di lapisan sagittal bagian kanan.
Kesimpulan dari riset ini salah satunya bertujuan untuk mengedukasi para keluarga mantan pasien tersebut.
"Kami mengabarkan pada keluarganya bahwa kemungkinan para mantan pasien stroke kesulitan untuk memahami sarkasme. Untuk itu, ada baiknya jika mereka berkomunikasi secara harfiah," terang Dr. Argye Hillis seperti dikutip dari LiveScience (8/4/15). Profesor neurologi yang terlibat dalam penelitian ini juga membeberkan alasannya, "Meski mereka memahami kata-kata yang didengar, mereka kerap gagal dalam berkomunikasi."
Menurut peneliti, adalah wajar jika kerusakan lapisan sagittal kanan dalam otak manusia mempengaruhi kemampuan yang bersangkutan dalam mendefinisikan sarkasme. Sebab, bagian tersebut adalah penghubung beberapa bagian dari otak sekaligus, termasuk bagian otak yang mengolah informasi visual dan audio.
RECOMMENDED ARTICLE
HOW TO
-
Cara terbaru translate file dokumen dan jurnal bahasa asing ke bahasa Indonesia, cukup sekali klik
-
Cara tampilkan alamat dan nomor di layar HP saat hilang untuk Android, hati jadi tenang
-
10 Trik bikin prompt ChatGPT yang spesifik dan hasilnya langsung bagus tanpa perlu revisi lagi
-
8 Cara terbaru atur grup WhatsApp agar lebih teratur dan efektif, sekali coba admin pasti suka
-
5 Cara terbaru perbaiki masalah kipas CPU rusak di PC agar tak lagi overheat dan lancar kembali
TECHPEDIA
-
Cara kerja peringatan dini tsunami Jepang, bisa deteksi bencana 10-20 detik sebelum datang
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
Cara kerja peringatan dini tsunami Jepang, bisa deteksi bencana 10-20 detik sebelum datang
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik