Supercar printer 3D pertama di dunia yang lebih cepat dari Ferrari

Supercar dari printer 3D © 2015 digitaltrends.com
Techno.id - Belakangan ini, teknologi printer 3D mulai merambah dunia otomotif. Setelah diawali oleh perusahaan otomotif Local Motors yang meluncurkan mobil printer 3D pertama di dunia dengan LM3D Swim-nya, kini muncul lagi supercar pertama di dunia dari teknologi printer 3D yaitu Blade. Supercar besutan Divergent Microfactories ini diklaim lebih cepat dari Ferrari.
Ya, CEO Divergent Microfactories, Kevin Czinger mengatakan telah merancang supercar Blade dengan bahan aluminium printer 3D yang dikombinasikan dengan serat karbon untuk bagian sasis. Sasis dengan bahan printer 3D mampu mengurangi beban supercar hingga 90 persen. Dia juga mengungkapkan bahwa supercar-nya lebih ringan dan lebih hemat bahan bakar dari mobil lainnya.
- Segera rilis, mobil pertama di dunia yang dicetak dengan printer 3D Hampir sebagian besar bodi dan perangkat pendukung mobil ini dicetak menggunakan printer 3D dan sistem khusus.
- Ferrari bakal luncurkan mobil masa depan mirip UFO Ferrari sedang mengembangkan mobil yang mirip UFO.
- Teknologi 3D printing bisa bikin mobil Anda mahir berenang Teknologi yang satu ini telah banyak diterapkan, dan salah satu yang cukup menarik adalah penerapannya pada industri otomotif.
Tak hanya itu, supercar Blade juga disematkan mesin bi-fuel dengan 700 tenaga kuda yang mampu mengonsumsi bensin atau gas alam terkompresi. Dengan mesin seperti itu, supercar Blade mampu melaju dari kecepatan 0-97 Km/jam dalam waktu kurang lebih dua detik saja. Bila dibandingkan dengan Ferrari 458, mungkin Blade lebih unggul sedikit. Ferrari 458 mampu melaju dari kecepatan 0-97 Km/jam dalam waktu sekitar 3 detik, seperti yang dilansir oleh DigitalTrends (13/11/2015).
RECOMMENDED ARTICLE
HOW TO
-
Cara terbaru mengetahui siapa yang menggunakan WiFi kita tanpa izin dan memblokirnya
-
Cara menerjemahkan chat WhatsApp pakai AI langsung di aplikasinya, gampang dan tak ribet
-
Cara terbaru merekam layar Macbook tanpa aplikasi tambahan, ringan dan tak bikin lemot
-
Cara terbaru kalibrasi warna monitor secara manual untuk desain grafis, ternyata gampang dan mudah
-
Cara menghapus aplikasi bawaan Windows yang jarang digunakan, bisa bikin lemot jika diabaikan
TECHPEDIA
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini
-
Apa itu pindai mata dan World Coin, ternyata berbahaya bagi data pribadi pengguna
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini