Nilai transaksi Indocomtech 2015 gagal penuhi target

Ilustrasi Indocomtech 2015 © 2015 aitinesia.com
Techno.id - Pameran Indocomtech 2015 yang digelar di Jakarta Convention Center (JCC) sejak lima hari yang lalu akhirnya telah usai. Selama acara berlangsung, pihak panitia telah mencatat total pengunjung sebanyak 256.144 orang. Mereka terbagi atas 50.842 pengunjung Jakarta Auto Show 2015, dan 205.302 pengunjung Indocomtech 2015.
Indocomtech 2015, yang dimeriahkan oleh sekitar 300 peserta berlatar belakang perusahaan telah mencatat nilai transaksi sebesar Rp 600.765.445.800. Nilai transaksi tersebut, diakui oleh pihak penyelenggara sebagai angka yang meleset dari target yang ditetapkan. Bahkan, lebih rendah dari Indocomtech tahun 2014 lalu.
- Tampil beda, Indocomtech 2015 hadirkan Pop Conference Menariknya, selain berfokus pada teknologi, perhelatan akbar ini juga menyelenggarakan Pop Conference.
- Tech in Asia Jakarta sediakan wadah kolaborasi startup dan investor Dalam perhelatan ini, Tech in Asia Jakarta 2015 menargetkan kehadiran sekitar 3.800 pengunjung dengan keberadaan 240 startup.
- Festival Belanja Online 2015 targetkan transaksi penjualan Rp100 M "Target transaksi kami tahun lalu Rp20 miliar dengan jumlah peserta 26 e-commerce dan berada di luar target."
Kendati demikian, Presiden Direktur PT Amara Pameran Internasional (API) selaku penyelenggara Indocomtech 2015, Bambang Setiawan mengakui bahwa minat pasar Indonesia masih besar. Sementara itu, Yayasan APKOMINDO Indonesia dan API events selaku pelaksana Indocomtech 2015 justru menilai dari acara Indocomtech 2015 itu sendiri.
"Pencapaian Indocomtech tahun ini menunjukkan bahwa antusiasme masyarakat Indonesia dalam menyambut kemajuan teknologi masih tinggi. Namun yang terpenting bagi kami adalah para pengunjung Indocomtech 2015 bisa mendapatkan pengetahuan tentang kemajuan teknologi di Tanah Air," ujarnya seperti dikutip dari Merdeka, Rabu (04/11).
Adapun inovasi teknologi terpopuler di sepanjang Indocomtech 2015 adalah Smart Home dari Augmented Reality & Co (AR&Co). Jumlah pengunjung teknologi ini mencapai puluhan hingga ratusan tiap harinya. Sementara itu, Smart Home adalah perangkat rumah yang menawarkan pengalaman berbeda nan serba otomatis berdasarkan teknologi.
RECOMMENDED ARTICLE
HOW TO
-
Cara terbaru mengetahui siapa yang menggunakan WiFi kita tanpa izin dan memblokirnya
-
Cara menerjemahkan chat WhatsApp pakai AI langsung di aplikasinya, gampang dan tak ribet
-
Cara terbaru merekam layar Macbook tanpa aplikasi tambahan, ringan dan tak bikin lemot
-
Cara terbaru kalibrasi warna monitor secara manual untuk desain grafis, ternyata gampang dan mudah
-
Cara menghapus aplikasi bawaan Windows yang jarang digunakan, bisa bikin lemot jika diabaikan
TECHPEDIA
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini
-
Apa itu pindai mata dan World Coin, ternyata berbahaya bagi data pribadi pengguna
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini