Menjajaki peran 'malaikat' di balik geliat startup digital tanah air

Press launch Bhinneka Bisnis © 2016 Syakur Usman / techno.id
Techno.id - Gaya hidup digital saat ini semakin tidak bisa dipisahkan dari kehidupan sehari-hari masyarakat Indonesia, terutama di kota-kota besar. Kehadiran smartphone mengubah hidup tampak lebih mudah dan praktis. Smartphone tak hanya untuk berkomunikasi, tapi juga untuk jualan, belanja kebutuhan sehari-hari, ride sharing, hingga untuk kebutuhan dunia kerja.
Di Indonesia, mulai banyak perusahaan rintisan teknologi yang muncul dan populer dengan memanfaatkan teknologi mobile lewat aplikasi dan smartphone. Sebut saja Go-Jek, Tokopedia, dan Traveloka, sebagai perusahaan rintisan yang berevolusi menjadi perusahaan unicorn, karena memiliki nilai korporasi lebih dari Rp 1 triliun.
Di balik kesuksesan satu startup, tentu banyak faktor yang menyertainya. Yang pasti, tentu faktor pendiri/founder, investor, dan produknya sendiri. Satu startup belum tentu bisa berhasil, bahkan menjadi unicorn, tanpa dukungan investor awal, yang biasa disebut angel investor.
Bagaimanapun, angel investor jadi pihak paling awal yang percaya dan berani mengambil risiko terhadap satu konsep produk si startup, saat investor lain tidak berani. Tanpa memperhitungkan imbalan/return, angel investor berdiri paling depan bersama founder dengan keyakinan sama, plus risiko terbesar, untuk mengembangkan gagasan menjadi produk.
Andi S Boediman, Managing Partner Ideosource, berpendapat angel investor adalah entrepreneur yang berani mengambil risiko dengan berinvestasi di startup yang baru beroperasi atau fase awal. “Angel investor biasanya memberikan modal, tapi bisa juga non-modal,” ujar Andi, yang menjadi investor di Bhinneka.com.
RECOMMENDED ARTICLE
- Rayakan bulan Perempuan, Elevenia pilihkan 10 produk terbaik
- Tokopedia kasih gratis ongkir sepanjang bulan, buat siapa ya?
- Qlue ajak masyarakat #BERANIBERUBAH lewat QLue-Jek
- Di tengah gempuran OTT global, bisakah OTT lokal merebut hati Anda?
- Wow, cuma Rp 5 jutaan bisa lihat Bunga Sakura di Korea dan Jepang
HOW TO
-
Kenapa smartphone lambat mengisi daya baterai? Ketahui 5 penyebabnya dan solusinya
-
Cara cepat menghentikan foto dari group WhatsApp tersimpan otomatis di galeri, memori HP jadi lega
-
5 Cara terbaru backup memori di laptop, jaga datamu agar tetap terjaga, hati tenang saat data aman
-
Cara terbaru translate file dokumen dan jurnal bahasa asing ke bahasa Indonesia, cukup sekali klik
-
Cara tampilkan alamat dan nomor di layar HP saat hilang untuk Android, hati jadi tenang
TECHPEDIA
-
Cara kerja peringatan dini tsunami Jepang, bisa deteksi bencana 10-20 detik sebelum datang
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
Cara kerja peringatan dini tsunami Jepang, bisa deteksi bencana 10-20 detik sebelum datang
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik