Mengenal aplikasi Samsung Food, layanan resep berbasis AI

Mengenal aplikasi Samsung Food, layanan resep berbasis AI

Techno.id - Buat kamu yang suka dengan dunia kuliner dan hobi memasak, sekarang ada platform berbasis AI yang dapat membantu kamu menemukan resep favorit. Samsung Food, aplikasi berbasis AI besutan Samsung ini akan membantu kamu untuk membuat berbagai sajian lezat.

Samsung memperkenalkan aplikasi ini pada 30 Agustus 2023 untuk membantu pengguna menemukan resep baru dan menyederhanakan pengalaman memasak mereka. Aplikasi ini telah dirilis dalam delapan bahasa di 104 negara di seluruh dunia, dengan lebih dari 160.000 resep yang mencakup delapan bahasa, termasuk Inggris, Spanyol, Korea, Jerman, Prancis, dan Italia.

Aplikasi ini dapat diunduh di semua platform ponsel pintar, termasuk iOS dan Android secara gratis di App Store dan Google Play Store. Samsung Food menggunakan teknologi AI untuk menghadirkan platform kuliner khusus.

Dalam menjalankan aplikasi ini Samsung memanfaatkan basis data Whisk, platform makanan pintar yang diakuisisi unit Samsung Next pada 2019 lalu. Aplikasi ini dapat menyarankan pilihan makanan berdasarkan preferensi pengguna dan musimnya.

Empat fitur utama

Mengenal aplikasi Samsung Food, layanan resep berbasis AI foto: samsung

Aplikasi ini menawarkan empat fitur utama untuk membantu pengguna dalam setiap proses memasak. Fitur-fitur ini termasuk penemuan dan personalisasi resep, perencanaan makanan yang disesuaikan, cara memasak, dan fungsionalitas berbagi sosial.

Pengguna dapat menyimpan resep ke daftar resep digital pribadi mereka kapan saja. Dengan begitu pengguna dapat melacak hidangan favorit dan menyimpan resep yang ingin mereka coba nanti. Aplikasi ini dapat menganalisis resep dan membantu menstandarkan formatnya, membuatnya lebih mudah diikuti dan bahkan membuat daftar belanja berdasarkan bahan-bahannya.

Samsung Food hadir dengan fungsi resep yang dipersonalisasi, memberikan pengguna kemampuan mengubah resep agar lebih sesuai dengan kebutuhan mereka. Misalnya, resep dapat diubah agar lebih sesuai dengan bahan-bahan yang sudah dimiliki pengguna di lemari es mereka atau dapat diubah menjadi vegetarian atau vegan.

Resep fusion juga dapat dibuat dengan menggabungkan bahan dan teknik dari berbagai budaya, dengan opsi untuk menyesuaikan waktu memasak dan tingkat keahlian.

Pengguna juga dapat memasukkan data tentang diri mereka sendiri dan preferensi makanan. AI kemudian dapat menggunakan informasi ini untuk membuat rekomendasi yang mencakup preferensi diet mereka, jenis masakan favorit, dan tujuan nutrisi. Makanan ini kemudian dapat ditambahkan ke bagian perencana makanan khusus.

Selain itu, pengguna yang memiliki peralatan dapur bermerek Samsung akan dapat memanfaatkan pengatur waktu, memanaskan oven, dan mengirim resep langsung ke peralatan mereka.

(brl/red)