Inilah tampilan 'culun' situs media sosial di awal kemunculannya
Techno.id - Sebelum se-booming saat ini, ternyata beberapa situs media sosial seperti Facebook, Flickr, Twitter, LinkedIn, dan YouTube pernah memiliki tampilan 'culun' pada awal kemunculannya. Jika sekarang Anda bisa menikmati tampilan desain web Twitter, terutama di bagian sign in, dengan latar belakang foto-foto yang keren, maka pada awal kemunculannya di tahun 2006 situs yang didirikan oleh Jack Dorsey dan ketiga temannya ini memiliki tampilan yang kurang eye catching. Anda hanya akan menemukan kotak sign in di sebelah kanan dan sederet kalimat kampanye untuk menggunakan Twitter bahkan dengan font yang kurang menarik dan atraktif.
LinkedIn pun demikian, jejaring sosial yang berorientasi bisnis ini awalnya memiliki tampilan situs yang 'payah'. Anda akan menemukan homepage dengan sederet kalimat yang memusingkan mata, serta tampilan situs dengan pilihan warna yang kurang atraktif karena menggabungkan warna biru dan kuning serta putih.
Begitu juga yang terjadi pada tampilan desain web Facebook, Flickr, dan YouTube, situs-situs tersebut memiliki tampilan yang terlampau sederhana dan kurang efisien pada saat awal kemunculannya. Bahkan saat awal kemunculannya pada 2004, Facebook masih mengusung nama [thefacebook] sebagai nama resmi situs jejaring sosial yang awalnya dikhususkan bagi warga Universitas Harvard ini.
Kendatipernah memiliki tampilan yang 'culun' di awal kemunculannya, saat ini tampilan situs-situs tersebut telah mengalami banyak perubahan. Bahkan situs-situs tersebut tak segan-segan menyajikan fitur-fitur baru yang bisa membuat Anda berlama-lama ingin mengaksesnya.
RECOMMENDED ARTICLE
- Ternyata ini media sosial yang paling disukai wanita
- Hati-hati, lokasi bisa dilacak hanya dari tweet orang di sekitar Anda
- Cari jodoh di internet tapi belum laku? Mungkin 'nama' Anda salah!
- Dosen ini buktikan jika kuliah melalui Twitter mungkin terjadi
- Tombol 'Like' di Facebook bisa saja adalah wujud kebohongan