Google rilis fitur untuk pantau panas ekstrem, beri pengguna peringatan bahaya secara real time

(Foto: androidauthority.com/Google.com)
Techno.id - Google menjadi platform berbagi informasi terkini cepat dan akurat. Bahkan mereka mempunyai fitur untuk memberikan informasi terkait peristiwa kebencanaan, seperti kebakaran hutan, peringatan banjir, gempa bumi dan masih banyak lagi. Informasi tersebut bisa langsung didapatkan pengguna melalui artikel maupun notifikasi yang dikirim langsung ke ponsel yang digunakan.
Baru-baru ini, Google mengumumkan fitur baru untuk memberikan informasi terkait suhu panas ekstrem di wilayah terdampak melalui aplikasi perambannya. Fitur ini nantinya akan memberikan informasi terkait cuaca panas di atas rata-rata secara real time. Bahkan terdapat notifikasi mengenai kapan dan di mana gelombang kemungkinan bencana tersebut terjadi.
- Jakarta banjir lagi, 7 aplikasi ini bantu warga pantau bencana alam Di antara aplikasi-aplikasi ini juga memiliki fitur memantau iklim hingga update gempa.
- Takut kehujanan di jalan? Kamu harus punya 5 aplikasi ramal cuaca ini Kamu bisa memanfaatkan smartphone kamu untuk meramal cuaca.
- Cara menginstal aplikasi cuaca Google di perangkat Android, penting dimasa peralihan musim Aplikasi Cuaca Google tidak tersedia di Play Store, tetapi kamu masih dapat menginstalnya dari aplikasi Google
Lantas seperti apa kemampuan fitur cuaca baru dari Google tersebut? Berikut Techno.id akan mengulasnya yang dihimpun dari berbagai sumber, Sabtu (1/4).
Melalui fitur tersebut, Google akan menampilkan kapan peristiwa panas akan dimulai dan perkiraan jangka waktu berapa lama peristiwa tersebut berlangsung. Dengan begitu, langkah mitigasi bisa dilakukan berbagai pihak apabila gelombang panas menerpa sebuah wilayah. Menariknya, fitur ini akan disediakan untuk seluruh pengguna Google pada umumnya, sehingga semua dapat mendapatkan informasi secara cepat.
Fitur pemantau panas dihadirkan Google semata-mata atas keprihatinan mereka kepada korban bencana. Melansir dari blog resminya pada Sabtu (1/4), Google menjelaskan bahwa hampir setengah juta orang meninggal akibat paparan panas ekstrim setiap tahunnya. Bahkan angka tersebut terus meningkat setiap tahunnya.
Akibat dari masalah tersebut, Google menghadirkan fitur pemantau cuaca panas ekstrem. Tujuannya adalah agar pengguna terlindung dari potensi bahaya, serta memberikan tips tentang cara tetap tenang bersama artikel masalah kesehatan terkait panas yang perlu diwaspadai pengguna.
Google mendesain agar fitur tersebut dapat menampilkan informasi secara mencolok di hasil pencarian. Artinya pengguna bisa mendapatkan informasi secara kredibel, cepat, dan akurat. Bahkan Google juga bekerja sama dengan badan Jaringan Informasi Kesehatan Panas Global untuk menyajikan peringatan serta keakuratan informasi.
Google telah bergerak di bidang kemasyarakatan sejak 2017 silam. Mereka berhasil meluncurkan peringatan SOS yang mengarahkan orang ke sumber informasi resmi selama bencana alam terjadi. Sejak saat itulah, raksasa teknologi asal Mountain View ini berhasil memprediksi potensi bencana banjir.
Selain itu, Google juga tengah mengembangkan program Tree Canopy yang telah dimulai sejak 2021 lalu. Program ini ditujukan untuk mengidentifikasi lokasi kota dengan tutupan pohon yang tak memadai. Bahkan Tree Canopy sekarang akan mencakup hampir 350 kota secara global dengan Atlanta, Baltimore, Buenos Aires, Lisbon, Mexico City, Paris, Sydney, dan Toronto bergabung dalam daftar.
RECOMMENDED ARTICLE
- Biar nggak ganggu lagi, begini cara mudah menghilangkan suara Google Assistant di HP Android
- Siapa bilang file PDF nggak bisa diutak-atik, begini cara editnya menggunakan Google Docs
- Cara mudah menambah beberapa akun Google dalam satu perangkat sekaligus, nggak ribet
- Cara mudah download buku gratis di Google Books, bisa untuk laptop, tablet, dan smartphone
- Tanpa tambahan aplikasi, berikut cara mengganti background google meet di ponsel Samsung, iPhone, Oppo
HOW TO
-
Cara menjalankan aplikasi dan game Windows di Android menggunakan Winlator terbaru di 2025
-
Cara record Zoom di laptop dan MacBook yang simpel dan mudah, sekaligus trik merangkum meeting pakai A
-
5 Langkah preventif merawat baterai HP di tengah musim pancaroba 2025, ternyata ini yang bikin rusak
-
Cara mengetahui dan memeriksa jumlah siklus baterai iPhone terbaru 2025, ini 5 langkah merawatnya
-
Cara menghentikan baterai laptop agar tidak terisi daya di atas 80% di Windows 11, ini alasannya
TECHPEDIA
-
Ini sejarah dan kegunaan teks viral "Lorem Ipsum" di tugu IKN, sudah ada sejak abad ke 16
-
Penjelasan mengapa port USB punya banyak warna, format terbaru di 2025 punya kecepatan 80 Gbps
-
10 Cara download gambar di Pinterest kualitas HD, cepat dan mudah dicoba
-
Cara download game PS2 dan PS3 di laptop dan HP, bisa main berdua
-
10 Fitur canggih iPhone 16E, bakal jadi HP Apple termurah di bawah Rp 10 juta?
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
Ini sejarah dan kegunaan teks viral "Lorem Ipsum" di tugu IKN, sudah ada sejak abad ke 16
-
Penjelasan mengapa port USB punya banyak warna, format terbaru di 2025 punya kecepatan 80 Gbps
-
10 Cara download gambar di Pinterest kualitas HD, cepat dan mudah dicoba
-
Cara download game PS2 dan PS3 di laptop dan HP, bisa main berdua