Facebook akan uji coba kebijakan baru terkait verifikasi nama akun

Ilustrasi Facebook © 2015 techno.id
Techno.id - Sebagai situs media sosial terbesar sejagat, mengidentifikasi kebenaran nama akun di Facebook tentu bukanlah sebuah perkara mudah. Faktanya, hingga saat ini Facebook masih terus berusaha untuk memperbarui kebijakan terkait kebenaran nama akun.
Sebagaimana dikutip dari BuzzFeed (30/10), Vice President of Facebook Growth, Alex Schultz mengakui bahwa kebijakan (nama asli Facebook) saat ini tidak bekerja untuk semua orang. Bahkan, pihaknya mengaku sering mendapat keluhan terkait proses verifikasi nama yang terlalu sulit.
- Cara atasi masalah login error di Facebook, ini penyebabnya Salah satu penyebab login error yaitu alamat email belum terverifikasi.
- Perluas tak sekadar media sosial, Facebook bersiap ganti nama Facebook disebut berencana mengubah nama perusahaannya untuk mencerminkan fokusnya dalam membangun metaverse.
- Facebook sedang menguji fitur profil tag terbaru Facebook akan menghadirkan fitur profil tag baru untuk menghubungkan teman-teman dengan kegemaran yang sama.
Hal ini bermula ketika tahun lalu, Chief Product Officer, Chris Cox pernah mengirimkan surat terbuka kepada komunikasi LGBTQ. Isinya, Cox meminta maaf karena Facebook telah membuat proses verifikasi nama akun resmi mereka menjadi begitu sulit.
"Kami berutang layanan dan pengalaman yang lebih baik dalam menggunakan Facebook. Kami akan menangani hal ini dengan memperbaiki kebijakan (nama akun), sehingga semua orang yang terkena dampak dapat kembali menggunakan Facebook sebagaimana mestinya," tulis Cox dalam suratnya.
Baru-baru ini, Facebook kembali mendapat surat terbuka dari beberapa organisasi dengan tujuan yang sama dengan tahun lalu. Mereka adalah Electronics Frontier Foundation (EFF), American Civil Liberties Union, Human Rights Watch, dan beberapa organisasi lain.
"Sudah waktunya bagi Facebook untuk memberikan perlindungan bagi semua orang yang menggunakan dan bergantung kepada Facebook sebagai platform untuk berkomunikasi dan berekspresi secara online," tulis surat terbuka mereka sebagaimana dikutip dari VentureBeat (30/10).
Atas dasar tersebut, Schultz mengatakan bahwa Facebook akan mulai menguji coba kebijakan baru terkait nama akun per bulan Desember mendatang. Adapun beberapa poin yang dijelaskan Schultz adalah halaman profil baru, serta ID akun yang dienkripsi terbatas selama 30 hari.
RECOMMENDED ARTICLE
HOW TO
-
Cara menjalankan aplikasi dan game Windows di Android menggunakan Winlator terbaru di 2025
-
Cara record Zoom di laptop dan MacBook yang simpel dan mudah, sekaligus trik merangkum meeting pakai A
-
5 Langkah preventif merawat baterai HP di tengah musim pancaroba 2025, ternyata ini yang bikin rusak
-
Cara mengetahui dan memeriksa jumlah siklus baterai iPhone terbaru 2025, ini 5 langkah merawatnya
-
Cara menghentikan baterai laptop agar tidak terisi daya di atas 80% di Windows 11, ini alasannya
TECHPEDIA
-
Ini sejarah dan kegunaan teks viral "Lorem Ipsum" di tugu IKN, sudah ada sejak abad ke 16
-
Penjelasan mengapa port USB punya banyak warna, format terbaru di 2025 punya kecepatan 80 Gbps
-
10 Cara download gambar di Pinterest kualitas HD, cepat dan mudah dicoba
-
Cara download game PS2 dan PS3 di laptop dan HP, bisa main berdua
-
10 Fitur canggih iPhone 16E, bakal jadi HP Apple termurah di bawah Rp 10 juta?
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
Ini sejarah dan kegunaan teks viral "Lorem Ipsum" di tugu IKN, sudah ada sejak abad ke 16
-
Penjelasan mengapa port USB punya banyak warna, format terbaru di 2025 punya kecepatan 80 Gbps
-
10 Cara download gambar di Pinterest kualitas HD, cepat dan mudah dicoba
-
Cara download game PS2 dan PS3 di laptop dan HP, bisa main berdua