BRTI sebut tarif internet Telkomsel akan alami penyesuaian

BRTI sebut tarif internet Telkomsel akan alami penyesuaian

Techno.id - Sebelumnya, Telkomsel sempat dikritik karena memasang tarif internet yang berbeda di beberapa wilayah Indonesia. Menanggapi hal itu, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) pun berharap agar pihak Telkomsel mau menurunkan tarif khususnya di wilayah Timur dan Barat Indonesia.

"Biaya operasional yang dibutuhkan untuk membangun dan memelihara infrastruktur yang dimiliki operator di tiap wilayah memang berbeda. Namun kami harap disparitas tiap zona memang tak terlalu tinggi," ujar Rudiantara sebagaimana dikutip dari Merdeka, Selasa (18/08).

Seiring berjalannya waktu, Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia (BRTI) I Ketut Prihadi mengatakan bahwa bulan September depan, tarif harga internet Telkomsel yang baru sudah ditentukan. Ia pun berharap jika kebijakan tarif baru ini dapat membuat perbedaan tarif antar zona tidak pada akhirnya jauh berbeda.

"Untuk tarif internet, BRTI sudah mendiskusikan dengan Telkomsel. Diharapkan pada awal September 2015 ini akan ada perubahan tarif zona, sehingga disparitasnya tidak terlalu tinggi antara zona paling rendah dengan zona paling tinggi," ungkap Ketut Prihadi.

Sayangnya, ia enggan memberikan informasi detail soal penurunan harga. Ia beralasan jika pihak Telkomsel sendiri belum merinci persoalan tersebut. Namun ia mengungkapkan jika disparitas tarif yang paling rendah dan yang paling tinggi berada di kisaran 60 persen.

"Jadi, misalnya yang paling murah itu sebesar Rp 60.000, maka yang paling mahal adalah sekitar Rp 96.000. Tetapi ini hanya contoh saja, dan untuk detailnya akan dihitung terlebih dahulu oleh Telkomsel," tutupnya.

(brl/red)