Berbekal gambar ini, ilmuwan temukan tahap awal pembentukan planet

Ilustrasi Bumi © 2015 Juergen Faelchle/ Shutterstock.com
Techno.id - Baru-baru ini para peneliti angkasa luar atau para astronom mengungkapkan telah berhasil menemukan tahap awal pembentukan sebuah planet di jagat raya. Uniknya, para peneliti mengaku hanya bermodal gambar dari sebuah bintang baru yang dibidik oleh Very Large Array (VLA).
Gambar yang digunakan sebagai bahan penelitian itu diketahui merupakan gambar dari sebuah disk berdebu yang mengelilingi bintang. Jaraknya pun diketahui hampir 450 tahun cahaya dari Bumi.
- Gambar ini tunjukkan kelahiran planet berjarak 450 tahun cahaya Proses pembentukan sebuah planet dapat diamati dari gambar-gambar hasil jepretan teleskop terbesar di dunia.
- NASA pamer gambar permukaan Pluto dari dekat Kemarin (15/7/15), NASA memamerkan beberapa gambar yang menunjukkan permukaan planet Pluto dan satelit Charon dari dekat.
- 3 Temuan baru NASA soal rahasia luar angkasa, ada planet mirip Bumi peneliti NASA sudah berhasil memecahkan satu persatu rahasia luar angkasa.
Gambar bintang HL Tau yang berhasil diambil oleh VLA
© 2016 Carrasco-Gonzales and Bill Saxton NRAO/AUI/NSF
Sebagaimana dilansir oleh NDTV (18/3/16), dalam gambar tersebut nampak bahwa bintang yang diketahui bernama HL Tau itu melalui proses yang jauh lebih cepat dari waktu pembentukan planet lainnya yakni hanya sekitar satu juta tahun. Dalam gambar tersebut para peneliti menemukan rumpun yang berbeda dari debu di wilayah bagian dari disk yang berisi sekitar tiga sampai delapan kali massa Bumi.
"Kami percaya rumpun debu itu merupakan tahap awal pembentukan protoplanet, dan ini adalah pertama kalinya kamu telah melihat tahap ini," ujar Thomas Henning dari Max Planck Institute for Astronomy (MPIA).
Dengan adanya citra ini, para ilmuwan yakin bahwa mungkin saja dalam waktu dekat akan muncul planet baru yang mirip Bumi. Planet itu dilaporkan akan menjadi gumpalan debu yang tumbuh dan saat telah cukup waktu untuk mengumpulkan massa maka ia akan siap menjadi planet baru yang diperkirakan berbatu layaknya Bumi.
RECOMMENDED ARTICLE
- Penyebab Merkurius berwarna gelap akhirnya terungkap!
- Untuk pertama kalinya, NASA temukan exoplanet beratmosfer
- Para astronom temukan exoplanet termuda di jagat semesta
- Ternyata planet Mars memiliki laut yang lebih besar dari lautan Arktik
- NASA temukan exoplanet berbatu yang letaknya tak jauh dari Bumi
HOW TO
-
Cara pakai Google Maps tanpa internet, tetap bisa jalan walau koneksi hilang tak berjejak
-
Cara terbaru mengetahui siapa yang menggunakan WiFi kita tanpa izin dan memblokirnya
-
Cara menerjemahkan chat WhatsApp pakai AI langsung di aplikasinya, gampang dan tak ribet
-
Cara terbaru merekam layar Macbook tanpa aplikasi tambahan, ringan dan tak bikin lemot
-
Cara terbaru kalibrasi warna monitor secara manual untuk desain grafis, ternyata gampang dan mudah
TECHPEDIA
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini
-
Apa itu pindai mata dan World Coin, ternyata berbahaya bagi data pribadi pengguna
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini