Bahas sertifikasi palsu ZUK Z1, Menkominfo gandeng Mendag

Ilustrasi ponsel ZUK Z1 © 2015 txda-developers.com
Techno.id - Kasus penggunaan sertifikasi postel di smartphone ZUK Z1 tak luput dari perhatian Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara. Ia mengaku sudah melakukan koordinasi dengan Kementerian Perdagangan (Kemendag) terkait kasus ini.
Koordinasi yang dilakukan antar-kementerian tersebut karena sudah menyangkut jalur distribusi yang masuk dalam kewenangan Kemendag. "Kami akan bahas kasus pelanggaran itu hari ini, dengan Pak Thomas Lembong (Menteri Perdagangan - red)," kata Rudiantara di kantor Indosat Ooredoo, Jakarta.
- Waduh, ZUK Z1 ditemukan pakai sertifikasi palsu ZUK Z1 kedapatan menggunakan sertifikasi milik Xiaomi Redmi 1S versi 3G sewaktu dipasarkan ke masyarakat.
- Blibli.com bentuk tim investigasi ZUK Z1 pemalsu sertifikat Blibli.com bekerja sama sebatas jalur pemasaran ZUK Z1 sedangkan untuk pengurusan importasi dan perizinan dilakukan pihak lain.
- iDEA: Situs market place punya aturan bagi pelapaknya Pendapat ini diutarakan setelah kejadian terbongkarnya sertifikat postel palsu ZUK Z1 di Blibli.com.
Menteri yang biasa dipanggil Chief RA itu mengklaim kejadian ini tak bisa disebut sebagai kebocoran sistem sertifikasi yang dimiliki Direktorat Jenderal Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika (Ditjen SDPPI). "Sertifikat sih sebenarnya resmi, tapi ini dipakai pada perangkat lain, itu masalahnya," ujarnya.
Sayangnya, ketika diminta penjelasan lebih jauh Chief RA memilih tidak memberikan komentar lebih jauh. Ia berkilah harus mempelajari terlebih dahulu persoalan penggunaan sertifikasi postel di produk yang sudah beredar ke pasaran bersama Kemendag.
"Ini kan masih baru. Saya belum bisa bicara banyak, termasuk langkah apa saja yang akan diambil untuk menindak pelanggaran tersebut. Baru Selasa malam kan saya mendapat kabar dari salah satu anak buah saya, jika ada vendor yang menggunakan sertifikat palsu, untuk merilis produknya di Tanah Air," jelas Chief RA.
Seperti diketahui, kabar penggunaan sertifikat palsu di smartphone dikabarkan blogger Herry SW lewat situs Ponselmu.com. Blogger asal Surabaya itu mengungkap ZUK Z1 yang dibelinya melalui e-commerce Blibli.com dan diimport oleh PT Bintang Cemerlang.
Penelusuran yang dilakukan Herry membuktikan bahwa produk ZUK Z1 tersebut ternyata menggunakan sertifikat ponsel yang secara resmi dikeluarkan untuk Xiaomi Redmi 1s. Berdasarkan situs Ditjen SDPPi, sertifikat yang dipalsukan itu dimiliki oleh PT Pelangi Mas Indonesia.
RECOMMENDED ARTICLE
HOW TO
-
Cara pakai Google Maps tanpa internet, tetap bisa jalan walau koneksi hilang tak berjejak
-
Cara terbaru mengetahui siapa yang menggunakan WiFi kita tanpa izin dan memblokirnya
-
Cara menerjemahkan chat WhatsApp pakai AI langsung di aplikasinya, gampang dan tak ribet
-
Cara terbaru merekam layar Macbook tanpa aplikasi tambahan, ringan dan tak bikin lemot
-
Cara terbaru kalibrasi warna monitor secara manual untuk desain grafis, ternyata gampang dan mudah
TECHPEDIA
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini
-
Apa itu pindai mata dan World Coin, ternyata berbahaya bagi data pribadi pengguna
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini