WhatsApp punya 990 juta user, sang CEO malah kecewa
Jan Koum, CEO WhatsApp © 2014 valleywag.gawker.com
Techno.id - Ada yang mengganjal di benak Jan Koum. Sang co-founder sekaligus CEO WhatsApp itu kecewa terhadap perkembangan aplikasi pesan instannya yang 'baru' memiliki 990 juta user di awal tahun ini. Dikutip dari Wired.com (18/01/16), Koum menyayangkan targetnya mencapai 1 miliar user yang meleset.
"Di satu sisi, angka ini memang sangat besar. Tapi di sisi lain, ini sangat memalukan karena kita cuma selisih 10 juta saja [untuk mencapai 1 miliar user]," terang pria berdarah Ukraina tersebut.
Alasan Koum yang begitu menyesalkan hal ini agaknya tak berlebihan. Sebab, saat Koum menyetujui akusisi oleh Facebook, ia mengaku ingin fokus untuk menumbuhkan user saja tanpa terlalu mempedulikan revenue.
WhatsApp diakuisisi Facebook tahun 2014 silam. Kocek yang dikeluarkan Mark Zuckerberg untuk akuisisi ini adalah Rp265 triliun.
Kini, WhatsApp pun sementara harus puas berada di bawah bayang-bayang sang induk perusahaan sebagai jejaring sosial yang paling banyak digunakan di dunia, tentunya selain saudaranya yakni Instagram dan Facebook Messenger. Kendati medsos lain, seperti Snapchat, bukan tidak mungkin akan menggeser kenyamanan tahta Facebook dan 'kerajaan aplikasinya'.
RECOMMENDED ARTICLE
- 6 Sebab mengapa Anda harus meninggalkan WhatsApp demi Telegram
- Begini cara baca pesan WhatsApp tanpa diketahui pengirim
- Benarkah Facebook bakal blokir iklan Messenger selain WhatsApp?
- Waspada, pakai banyak emoji ternyata bisa buat WhatsApp jadi crash!
- Fakta membuktikan orang kaya dari industri TI banyak yang dermawan
HOW TO
-
Ponsel cerdas kamu tidak dapat diisi dayanya? Begini trik mudah untuk memperbaikinya
-
Aplikasi ini memungkinkan kamu memainkan Nintendo klasik di iPhone, begini cara menggunakannya
-
Galaxy AI Bahasa Indonesia kini sudah hadir di Galaxy S24 Series, begini cara mengaktifkannya
-
6 Cara mengosongkan ruang penyimpanan iPhone agar performa tetap lancar
-
5 Tips untuk merakit PC pertama, perhatikan pemasangan tiap komponen agar bisa bekerja secara normal
TECHPEDIA
-
Nokia perbarui jaringan 5G XL Axiata di Indonesia untuk meningkatkan pengalaman digital pengguna
-
Kini Google Gemini AI hadir di ponsel cerdas Android versi yang lebih lawas
-
Karya 6 seniman AI ini bisa jadi inspirasi buat kamu yang ingin belajar membuat karya seni berbasis AI
-
Qualcomm rilis Snapdragon X Plus, prosesor terintegrasi khusus untuk aplikasi berbasis AI on-device
-
Meta AI sekarang ada di Instagram dan Facebook, inilah fungsinya
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
![Nokia perbarui jaringan 5G XL Axiata di Indonesia untuk meningkatkan pengalaman digital pengguna]()
Nokia perbarui jaringan 5G XL Axiata di Indonesia untuk meningkatkan pengalaman digital pengguna
-
![Kini Google Gemini AI hadir di ponsel cerdas Android versi yang lebih lawas]()
Kini Google Gemini AI hadir di ponsel cerdas Android versi yang lebih lawas
-
![Karya 6 seniman AI ini bisa jadi inspirasi buat kamu yang ingin belajar membuat karya seni berbasis AI]()
Karya 6 seniman AI ini bisa jadi inspirasi buat kamu yang ingin belajar membuat karya seni berbasis AI
-
![Qualcomm rilis Snapdragon X Plus, prosesor terintegrasi khusus untuk aplikasi berbasis AI on-device]()
Qualcomm rilis Snapdragon X Plus, prosesor terintegrasi khusus untuk aplikasi berbasis AI on-device
