Mobil Self Driving Google alami 11 kali kecelakaan

Mobil Self Driving Google © 2015 extremetech.com
Techno.id - Google sudah sejak lama mengembangkan mobil tanpa pengemudi alias Self Driving. Setelah diujikan sejak enam tahun lalu, ternyata mobil Google ini pernah mengalami 11 kali kecelakaan ringan. Namun, Google menyatakan bahwa mobilnya tidak bersalah, justru pengendara lain yang menabrak mobil miliknya.
Menurut Chris Urmson, Direktur Program Mobil Self Driving Google, "Terkadang kami ditabrak ketika berada di lampu lalu lintas. Meski kami sudah berusaha untuk menghindari adanya kecelakaan, namun kecelakaan itu tetap tak terhindarkan."
Dari total 11 kecelakaan yang pernah dialami mobil tanpa pengemudi itu, sebanyak tujuh kecelakaan tertabrak dari belakang, dua tertabrak dari samping, dan satu dari depan. Kebanyakan dari kecelakaan tersebut terjadi di jalanan kota yang padat, seperti yang dikutip dari Popsci (12/5/2015).
Google juga menjelaskan jika mobilnya sudah dilengkapi dengan berbagai sensor, kamera, dan radar. Bahkan, hampir tidak mungkin mobil tanpa pengemudi ini mengalami kecelakaan yang diakibatkan karena kesalahan program. Kecelakaan yang sering terjadi justru berasal dari kesalahan pengemudi yang tidak waspada dengan lalu lintas di jalanan.
Sebenarnya keamanan dari mobil ini sudah terjamin karena mobil ciptaan Google ini telah lulus tes pengujian di jalanan Nevada, Michigan, dan Florida. Bahkan jika tak ada kendala, rencananya tahun 2020 nanti mobil Google siap digunakan secara massal.
RECOMMENDED ARTICLE
HOW TO
-
10 Trik bikin prompt ChatGPT yang spesifik dan hasilnya langsung bagus tanpa perlu revisi lagi
-
8 Cara terbaru atur grup WhatsApp agar lebih teratur dan efektif, sekali coba admin pasti suka
-
5 Cara terbaru perbaiki masalah kipas CPU rusak di PC agar tak lagi overheat dan lancar kembali
-
Cara mudah 2025 mengubah format dokumen menjadi PDF di Google Docs, tidak perlu aplikasi tambahan
-
Charging HP 100% terus-terusan bisa bikin bocor dan risiko meledak? Ini 5 fakta dan solusinya
TECHPEDIA
-
Cara kerja peringatan dini tsunami Jepang, bisa deteksi bencana 10-20 detik sebelum datang
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
Cara kerja peringatan dini tsunami Jepang, bisa deteksi bencana 10-20 detik sebelum datang
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik