Ganti CEO, Foursquare malah dapat suntikan dana Rp624,8 miliar

Ganti CEO, Foursquare malah dapat suntikan dana Rp624,8 miliar

Techno.id - Foursquare, layanan yang membantu pengguna temukan lokasi layak kunjung terdekat itu kini dilaporkan telah berganti CEO. Sang co-founder Dennis Crowley resmi mundur dari jabatan yang telah diembannya selama tujug tahun tersebut.

Untuk menggantikan Crowley, pihak perusahaan telah menunjuk Jeff Glueck mantan COO Foursquare sebagai CEO yang baru. Selain itu, perusahaan juga resmi menunjuk Steven Rosenblatt, mantan Chief Revenue Officermenjadi President Foursquare.

Kendati sudah tak lagi menjadi CEO, Crowley kabarnya masih akan mengurus perusahaan. Sebagaimana dilansir oleh BusinessInsider (15/1/16), Crowley akan resmi menduduki jabatan Executive Chairman dan fokus bekerja mengembangkan produk.

Ganti CEO, Foursquare malah dapat suntikan dana Rp624,8 miliar

Jajaran eksekutif baru Foursquare (kiri ke kanan): CEO Jeff Glueck, Executive Chairman dan co-founder Dennis Crowley, serta President Executive Stevenn Rosenballt
2016 twitter.com/@foursquare

Uniknya, bertepatan dengan pergantian CEO ini Foursquare dilaporkan juga mendapat suntikan dana sebesar Rp624,8 miliar dari Union Square Ventures. Bahkan, perusahaan yang sempat booming pada sekitar tahun 2009 ini juga mendapat suntikan dana lainnya dari Amdreessen Horowitz, Spark Capital, dan DFJ Growth serta Morgan Stanley.

Perlu Anda ketahui, selama hampir tujuh tahun berdiri, Foursquare memang mengalami masa pasang surut di bawah kepemimpinan sang co-founder Crowley. Sempat sangat populer di awal kemunculannya, di tahun 2014 saat pengguna sudah mulai kehilangan
minat pada layanan ini Crowley pernah memutuskan untuk membagi produk perusahaan menjadi dua.

Saat itu Crowley memutuskan untuk membagi produknya menjadi Foursquare yang fokus memberikan rekomendasi lokasi terdekat dan Swarm sebuah aplikasi permainan yang mengajak pengguna check-in di suatu lokasi untuk mendapat lencana. Foursquare juga sempat menggunakan iklan sebagai ssalah satu strategi bisnis dan menjual lisensi database lokasi kepada perusahaan lainnya seperti Twitter, Pinterest, dan Microsoft.

(brl/red)