HarukaEdu: Startup e-learning tawarkan sertifikasi online

Techno.id - Di Indonesia, pendidikan online saat ini mungkin masih terdengar tabu. Namun hal ini tidak menyurutkan niat dari Novistiar Rustandi selaku dosen Universitas Bina Nusantara dan Surya University untuk mendirikan situs pendidikan online berbasis e-learning bernama HarukaEdu.
Seperti namanya, HarukaEdu merupakan startup pendidikan yang menyediakan solusi lengkap dan terpadu untuk membantu perguruan tinggi dalam menawarkan program kuliah online berkualitas dengan investasi dan resiko minimum. HarukaEdu sendiri beroperasi di bawah naungan badan hukum PT Haruka Edukasi Utama.
- Ruangguru.com terima investasi dari Venturra Capital Tak menyebut angka secara spesifik, Ruangguru.com hanya pastikan jumlah mencapai tujuh dikit dolar AS
- Zenius.net: Lembaga kursus online terpopuler di Indonesia TechInAsia.com: Zenius.net masuk sebagai salah satu dari 15 startup pendidikan terpopuler di Indonesia
- Sibuk meniti karier, 4 seleb ini pilih tempuh kuliah online Kesibukan membuat mereka tak bisa menghadiri kuliah normal.
HarukaEdu memiliki visi untuk menjadi salah satu penyedia pendidikan online terkemuka yang berkualitas, terjangkau, interaktif, dan dapat diakses oleh setiap orang melalui jaringan internet. Sedangkan misi dari HarukaEdu adalah memberikan masa depan yang lebih baik kepada banyak orang dengan cara mempermudah mereka mendapatkan pendidikan seumur hidup yang berkelanjutan (life-long, continuous learning).
Sejauh ini, HarukaEdu menerapkan konsep end-to-end solution. Yaitu menyediakan infrastruktur teknologi informasi yang diperlukan untuk menyelenggarakan kuliah online, mengembangkan kurikulum dan silabus online, membuat konten digital, mencari dan melatih tenaga pengajar, memasarkan program dan merekrut mahasiswa, sampai dengan menjalankan dan melakukan administrasi perkuliahan.
Dengan menerapkan konsep tersebut, HarukaEdu mengakui bahwa kompetitor yang serupa dengan konsep bisnisnya. Namun, HarukaEdu terinspirasi dengan layanan pendidikan sejenis dari Amerika Serikat seperti 2U, EMBAnet, Deltek. Hingga saat ini, HarukaEdu sudah sukses menjalin kerja sama dengan London School of Public Relation (LSPR - akreditasi A), Sekolah Tinggi Manajemen Labora (STM Labora - akreditasi B), dan Universitas Wiraswasta Indonesia (UWIN - akreditasi B).
Saat ini, HarukaEdu memiliki investasi series A dari CAV. CAV sendiri adalah perusahaan VC asal Jepang yang bergerak di dalam aktivitas investasi kepada startup-startup yang fokus dalam bidang internet bisnis. Hingga kini CAV sudah memiliki cabang di negara Jepang, Korea Selatan, Amerika, Tiongkok, Taiwan, Vietnam, dan Indonesia.
Untuk target di masa depan, HarukaEdu berencana akan meluncurkan beberapa online degree lagi di bidang Teknologi Informasi (TI) dan Akutansi dengan tingkat S1 dan S2. HarukaEdu kini juga sedang membuka rekrutmen untuk menempati posisi di bidang teknologi informasi, pemasaran, dan akademik.
RECOMMENDED ARTICLE
- Publikasikan jurnal ilmiah Anda di Q-Jurnal
- Beritagar.com: Berita singkat, padat, dan akurat
- Tony Fernandes dan mimpinya menggerakkan sektor bisnis di ASEAN
- UDoctor membuat Anda merasa memiliki dokter pribadi
- Anda suka dunia jurnalisme? Keepo.me tempatnya
- Zenius.net: Lembaga kursus online terpopuler di Indonesia
- CekAja.com, bantu Anda buat keputusan finansial yang cerdas
HOW TO
-
Cara terbaru mengetahui siapa yang menggunakan WiFi kita tanpa izin dan memblokirnya
-
Cara menerjemahkan chat WhatsApp pakai AI langsung di aplikasinya, gampang dan tak ribet
-
Cara terbaru merekam layar Macbook tanpa aplikasi tambahan, ringan dan tak bikin lemot
-
Cara terbaru kalibrasi warna monitor secara manual untuk desain grafis, ternyata gampang dan mudah
-
Cara menghapus aplikasi bawaan Windows yang jarang digunakan, bisa bikin lemot jika diabaikan
TECHPEDIA
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini
-
Apa itu pindai mata dan World Coin, ternyata berbahaya bagi data pribadi pengguna
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini