Huawei siap luncurkan smartband generasi baru di Indonesia, hadirkan fitur canggih setara smartwatch

Huawei siap luncurkan smartband generasi baru di Indonesia, hadirkan fitur canggih setara smartwatch

Techno.id - Huawei akan meluncurkan Band 9 di Indonesia. Wearable gadget ini akan secara resmi dijual pada 25 April 2024 pukul 00.00 WIB eksklusif secara online. Perangkat ini hadir dengan empat pilihan warna eye catching yaitu Starry Black, White, Lemon Yellow, dan Charm Pink. Huawei mengklaim perangkat ini lebih dari sekadar pelacak kebugaran. Tetapi sebagai perangkat wearable dengan fitur canggih yang lengkap layaknya smartwatch.

Dari sisi desain, Huawei Band 9 dirancang setara smartwatch dengan layar AMOLED 1,47 inci yang cerah serta rasio screen-to-body hingga 65%. Konfigurasi ini memberikan area visual yang lebih besar untuk penggunaan yang lebih nyaman dan menyenangkan.

Huawei siap luncurkan smartband generasi baru di Indonesia, hadirkan fitur canggih setara smartwatch foto: techno.id/yani andriyansyah

Desainnya pun ringan dan tipis, yakni hanya seberat 14 gram (tanpa tali) dan ketebalan hanya 8,99 mm untuk memastikan kenyamanan sekalipun digunakan sepanjang hari. Layar perangkat ini juga sudah dibekali ALS (Ambient Light Sensor) yang secara otomatis memungkinkan mengatur tingkat pencahayaan (auto brightness) sesuai kondisi cahaya sekitar.

Selain itu, material tali fluoroelastomer dengan versi yang ditingkatkan menawarkan ketahanan terhadap air dan noda, serta sekaligus minim resiko alergi dan gatal saat digunakan. Tak ketinggalan, desain pelat penutup kaca cover glass (CG) yang melengkung menambah sentuhan premium pada perangkat ini.

Fitur kesehatan

Huawei siap luncurkan smartband generasi baru di Indonesia, hadirkan fitur canggih setara smartwatch foto: techno.id/yani andriyansyah

Perangkat ini diklaim sebagai wearables pertama yang dilengkapi fitur TruSleep 4.0+ sebagai teknologi pemantauan kualitas tidur yang lebih akurat. Fitur ini menawarkan analisa personal mengenai pola serta kualitas tidur yang sehat, termasuk struktur dan ritme tidur, serta indikator fisiologis seperti detak jantung, saturasi oksigen darah, dan laju pernapasan.

Perangkat ini juga dilengkapi fitur Sleep Breathing Awareness yang mampu mendeteksi sleep apnea, gangguan tidur yang menyebabkan pernapasan seseorang terhenti sementara selama beberapa kali saat sedang tidur.

Wearable gadget ini juga dilengkapi fitur TruSeen 5.5+ yang ditingkatkan, guna memastikan pemantauan detak jantung dan SpO2 yang lebih akurat, sekaligus memberdayakan pengguna untuk memantau kesehatan mereka dengan akurat. Ada juga fitur Pulse Wave Arrhythmia Analysis yang berfungsi untuk mendeteksi denyut jantung tidak beraturan.

(brl/red)