Pengguna iPhone 14 Pro Max keluhkan layar burn-in, ini cara mudah mengatasinya

Cara mengatasi layar burn-in
1. Ubah pengaturan layar: Beberapa ponsel memiliki pengaturan layar yang dapat membantu mengurangi risiko burn-in, seperti mengurangi kecerahan layar atau menggunakan mode layar selalu aktif yang mengubah posisi ikon pada layar secara berkala.
2. Hindari tampilan statis: Upayakan untuk menghindari menampilkan tampilan yang sama pada layar selama periode waktu yang lama. Misalnya, ubah wallpaper dan layar kunci secara teratur atau hindari menggunakan aplikasi yang menampilkan tampilan yang sama terus-menerus.
3. Gunakan aplikasi "pixel refreshing": Beberapa ponsel dilengkapi dengan aplikasi "pixel refreshing" yang dapat membantu mengurangi efek burn-in. Aplikasi ini biasanya memindahkan piksel di layar dalam pola yang acak untuk mengurangi risiko tampilan yang statis.
4. Gunakan aplikasi "screen saver": Beberapa ponsel juga dilengkapi dengan aplikasi "screen saver" atau "anti-burn-in" yang dapat membantu mengurangi efek burn-in. Aplikasi ini biasanya menampilkan animasi atau pola di layar saat ponsel tidak digunakan.
Sebenarnya layar burn-in memang sulit untuk diperbaiki. Di kasus iPhone 14 Pro Max yang terkena masalah tersebut, pengguna telah melaporkan masalah dan mencari bantuan dari layanan purna jual Apple. Beberapa pengguna juga memberikan keterangan bahwa mereka diberitahu oleh petugas dari Apple, bahwa belum pernah terjadi kendala screen burn-in dalam iPhone.
Penyelesaian dari bug screen burn-in iPhone 14 Pro Max adalah pengguna diberikan penggantian layar gratis di bawah garansi Apple Care+ yang diperpanjang. Pengguna lain memberikan keterangan lain, bahwa iPhone 13 Pro yang dimiliki kurang dari satu bulan, sudah mengalami burn-in di sekitar Dynamic Island.
foto: Gizchina.com
Dilansir dari Gizchina, Apple belum memberikan keterangan lebih lanjut terkait masalah burn-in ini. Bahkan langkah-langkah yang perlu diambil kedepannya juga belum dibahas oleh Apple. Apalagi burn-in merupakan masalah baru dan bisa disebabkan dari berbagai faktor.
Disarankan pengguna untuk tidak selalu memakai fitur Always-On Display. Kemudian secara teratur mengubah dan menghindari penggunaan aplikasi dengan elemen statis. Selamat mencoba!
RECOMMENDED ARTICLE
- Cara memindahkan beberapa aplikasi iPhone, biar terlihat rapi dan mudah diakses
- Cara pindai QR Code tanpa aplikasi, nggak ribet dan mudah dilakukan
- Ternyata biaya produksi iPhone 14 Pro Max hanya Rp 7 jutaan, ini faktanya
- Cara menghapus data penjelajahan Google Chrome dengan mudah dan cepat
- Keren! iPhone 12 Mini miliki port Lightning dan USB-C, ini rahasianya
HOW TO
-
Cara terbaru translate file dokumen dan jurnal bahasa asing ke bahasa Indonesia, cukup sekali klik
-
Cara tampilkan alamat dan nomor di layar HP saat hilang untuk Android, hati jadi tenang
-
10 Trik bikin prompt ChatGPT yang spesifik dan hasilnya langsung bagus tanpa perlu revisi lagi
-
8 Cara terbaru atur grup WhatsApp agar lebih teratur dan efektif, sekali coba admin pasti suka
-
5 Cara terbaru perbaiki masalah kipas CPU rusak di PC agar tak lagi overheat dan lancar kembali
TECHPEDIA
-
Cara kerja peringatan dini tsunami Jepang, bisa deteksi bencana 10-20 detik sebelum datang
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini
LATEST ARTICLE
HOW TO Selengkapnya >
-
Cara terbaru translate file dokumen dan jurnal bahasa asing ke bahasa Indonesia, cukup sekali klik
-
Cara tampilkan alamat dan nomor di layar HP saat hilang untuk Android, hati jadi tenang
-
10 Trik bikin prompt ChatGPT yang spesifik dan hasilnya langsung bagus tanpa perlu revisi lagi
-
8 Cara terbaru atur grup WhatsApp agar lebih teratur dan efektif, sekali coba admin pasti suka