Begini cara menghemat dan memaksimalkan daya baterai laptop
foto: techno.id/yani andriyansyah
Techno.id - Sama seperti smartphone, saat ini hampir semua laptop mengunakan baterai Lithium-ion (Li-ion). Baterai jenis ini dapat mengisi daya ratusan kali tanpa memengaruhi masa pakainya.
Namun baterai lithium-ion memiliki sirkuit internal yang menghentikan proses pengisian daya saat baterai terisi penuh. Sirkuit ini diperlukan karena tanpanya, baterai Li-ion dapat menjadi terlalu panas dan mungkin terbakar saat mengisi daya. Sebab, baterai lithium-ion tidak boleh menjadi hangat saat berada di dalam pengisi daya.
Karena itu tidak disarankan untuk mengisi daya baterai laptop secara berlebihan. Memang, membiarkan laptop tetap terhubung setelah terisi penuh tidak akan mengisi daya baterai secara berlebihan atau merusak baterai.
Namun, menjaga baterai secara konsisten pada pengisi daya mungkin bukan ide terbaik jika tujuannya adalah untuk mengoptimalkan masa pakai baterai.
Menghemat masa pakai baterai di Windows 11 & 10
Fitur Penghemat Baterai Windows akan aktif secara otomatis ketika sistem mencapai 20% dari masa pakai baterai. Tergantung pada pengaturan kamu, laptop akan menurunkan kecerahan layar.
Kontrol untuk ini ada di Pengaturan Windows 11 > Sistem > Daya & baterai > Penghemat baterai. Windows 10 adalah Pengaturan > Sistem > Penghemat Baterai.
Kamu juga dapat membuat perubahan pada layar Power Plan untuk menghemat masa pakai baterai. Rencana Daya mengatur jumlah menit tidak aktif yang berlalu sebelum laptop meredup atau mati. Angka yang lebih rendah mengurangi penggunaan baterai. Opsi ini tersedia di Pengaturan > Daya & baterai > Layar dan tidur (Windows 11) atau Pengaturan > Sistem > Daya & Tidur (Windows 10).
Jika kamu tidak memerlukan internet untuk sementara waktu, aktifkan Mode Pesawat untuk mematikan Wi-Fi dan Bluetooth. Salah satu cara untuk mengaktifkan Mode Pesawat adalah di Pengaturan > Jaringan & internet > Mode pesawat (atau Mode penerbangan).
RECOMMENDED ARTICLE
- Rekomendasi 5 aplikasi penghemat baterai smartphone Android agar lebih awet
- 5 Tanda baterai smartphone kamu harus diganti, simak ulasannya
- Membongkar 5 mitos daya tahan baterai smartphone, jangan biarkan sampai kosong
- Cara mengaktifkan filter cahaya biru pada laptop Windows
- Acer Aspire 5 Slim Intel 13th Gen, laptop tangguh untuk pelajar dan mahasiswa yang mobile
HOW TO
-
Begini cara mengisi daya iPhone dengan benar, tidak perlu di-charge semalaman
-
6 Cara membuat presentasi PowerPoint yang lebih interaktif, tampilan jadi tidak membosankan
-
Cara menemukan nomor seri perangkat Apple, penting untuk verifikasi garansi dan mengakses dukungan
-
Mengenal YouTube Create, aplikasi pengeditan video yang bikin konten kamu jadi lebih keren
-
Ponsel cerdas kamu tidak dapat diisi dayanya? Begini trik mudah untuk memperbaikinya
TECHPEDIA
-
Fitur Galaxy AI Samsung berikutnya dapat merevolusi fitur video ponsel cerdas
-
Samsung Solve for Tomorrow kembali digelar, ajang peningkatan literasi digital dan mencetak talenta AI
-
Apple dikabarkan akan menggunakan ChatGPT untuk mendukung fitur AI di iOS 18
-
Nokia perbarui jaringan 5G XL Axiata di Indonesia untuk meningkatkan pengalaman digital pengguna
-
Kini Google Gemini AI hadir di ponsel cerdas Android versi yang lebih lawas
LATEST ARTICLE
HOW TO Selengkapnya >
-
![Begini cara mengisi daya iPhone dengan benar, tidak perlu di-charge semalaman]()
Begini cara mengisi daya iPhone dengan benar, tidak perlu di-charge semalaman
-
![6 Cara membuat presentasi PowerPoint yang lebih interaktif, tampilan jadi tidak membosankan]()
6 Cara membuat presentasi PowerPoint yang lebih interaktif, tampilan jadi tidak membosankan
-
![Cara menemukan nomor seri perangkat Apple, penting untuk verifikasi garansi dan mengakses dukungan]()
Cara menemukan nomor seri perangkat Apple, penting untuk verifikasi garansi dan mengakses dukungan
-
![Mengenal YouTube Create, aplikasi pengeditan video yang bikin konten kamu jadi lebih keren]()
Mengenal YouTube Create, aplikasi pengeditan video yang bikin konten kamu jadi lebih keren