Rumah seperti film fiksi? Solusinya di Smarter Home Starter Kit

SmartThings Smarter Home Starter Kit © 2015 BusinessInsider.com
Techno.id - Dapat mengontrol perabotan dan mengawasi keamanan rumah dari mana dan kapan saja layaknya film fiksi tentu merupakan idaman bagi semua orang. Namun tahukah Anda bahwa hal itu semua sebenarnya dapat dilakukan di dunia nyata? Ya, hal tersebut kini bukan saja hanya idaman belaka.
Meskipun tak sepenuhnya mirip, saat ini sudah banyak teknologi home automation di luar sana yang dapat dimanfaatkan untuk mengontrol perabotan maupun mengawasi keamanan rumah dari jarak jauh. Salah satu contohnya adalah Smarter Home Starter Kit yang dikembangkan oleh SmartThings.
- Sepaket perangkat pintar SmartThings telah tersedia seharga Rp3,4 juta Sepaket alat pintar itu bisa Anda pantau melalui aplikasi Smart Home Monitor yang sudah disediakan oleh SmartThings.
- SmartThings Hub: Pemantau aktivitas alat-alat pintar di rumah Anda Hanya dibutuhkan satu alat saja kok untuk mengatur pekerjaan ini.
- SmarThings SmartSense amankan rumah Anda dengan sensor gerak Alat berbentuk kotak ini diklaim bisa mengamankan rumah Anda dengan sensor gerak saat Anda meninggalkan rumah.
Sesuai namanya, SmartThings Smarter Home Starter Kit adalah seperangkat alat yang diciptakan khusus untuk dapat mengontrol perabotan dan mengawasi keamanan rumah Anda dari jarak jauh melalui smartphone.
Mengontrol yang dimaksud adalah seperti mengotomatisasi perabotan atau perangkat elektronik rumah, sedangkan mengawasi keamanan seperti mendeteksi setiap pergerakan di dalam rumah saat sedang ditinggalkan. Menariknya, semua itu dapat dilakukan hanya dengan merogoh kocek sebesar Rp 4,2 jutaan.
Dalam satu paketnya, SmartThings Smarter Home Starter Kit menyediakan beberapa alat yang di antaranya adalah SmartThings Hub, SmartSense Open/Closed Sensor, SmartPower Outlet, SmartSense Motion Sensor, dan SmartSense Presence Sensor.
Sayangnya dari semua perangkat yang tersedia dalam paket ini, tidak sedikit pengguna yang mengeluhkan kualitas sensor yang baik namun terlalu sensitif. Sehingga akan terlihat kekurangannya ketika seekor anjing atau hewan sejenisnya melewati perangkat ini.
Selain itu, beberapa aplikasi pendukung untuk perangkat home automation masih dianggap memiliki banyak kekurangan dan bug, terutama soal integrasi antara smartphone dan perangkat itu sendiri.
RECOMMENDED ARTICLE
- Philips ciptakan bohlam LED wireless dan dapat menjadi alarm pribadi
- Sensor buka tutup pintu SmartThings SmartSense untuk keamanan rumah
- Ini solusi untuk anak Anda yang suka berbohong soal jam kepulangannya
- Awair bagaikan "polisi" udara yang memantau kualitas udara di rumah
- iSmartAlarm buat rumah dengan pengamanan tingkat tinggi
HOW TO
-
Cara terbaru mengetahui siapa yang menggunakan WiFi kita tanpa izin dan memblokirnya
-
Cara menerjemahkan chat WhatsApp pakai AI langsung di aplikasinya, gampang dan tak ribet
-
Cara terbaru merekam layar Macbook tanpa aplikasi tambahan, ringan dan tak bikin lemot
-
Cara terbaru kalibrasi warna monitor secara manual untuk desain grafis, ternyata gampang dan mudah
-
Cara menghapus aplikasi bawaan Windows yang jarang digunakan, bisa bikin lemot jika diabaikan
TECHPEDIA
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini
-
Apa itu pindai mata dan World Coin, ternyata berbahaya bagi data pribadi pengguna
LATEST ARTICLE
BEST PRODUCT Selengkapnya >
-
11 Aplikasi ramalan cuaca di Android dan iPhone terbaru di 2025, akurat dan gampang memahaminya
-
Realme pamer teaser HP dengan baterai 10.000 mAh, bakal tipis atau segede batu bata?
-
Intip laptop HP Envy x360 14-fa0888AU, si kecil gesit nan cantik yang bisa diandalkan
-
11 Aplikasi cek spesifikasi HP Android, akurat & mudah dipakai tanpa ribet terbaru di 2025