Samsung perkenalkan Galaxy Ring, andalkan AI untuk melacak kesehatan dan kebugaran pengguna

Samsung perkenalkan Galaxy Ring, andalkan AI untuk melacak kesehatan dan kebugaran pengguna

Techno.id - Samsung memperlihatkan Galaxy Ring di ajang Mobile World Congress (MWC ) 2024 yang digelar di Barcelona, Selasa (27/2), waktu setempat. Perusahaan teknologi asal Korea Selatan itu mengklaim wearable gadget ini adalah perangkat masa depan di bidang kesehatan.

Seperti dilaporkan The Standard, Kepala Divisi Medis Samsung Dr Hon Pak mengatakan Galaxy Ring akan menawarkan cara baru kepada pengguna untuk memantau kesehatan sehari-hari mereka.

Sekilas Galaxy Ring terlihat sangat mirip dengan cincin pintar paling terkenal dari Oura. Perangkat ini merupakan pita perak yang ramping dan sederhana. Di dalamnya terdapat cincin plastik yang menahan sensor yang dapat dikenakan. Perangkat ini akan tersedia dalam warna emas dan hitam.

Namun, sampai saat ini Samsung belum menguak secara detail mengenai teknologi di dalam Galaxy Ring ini. Diharapkan gadget ini akan dibekali sensor detak jantung, gerakan, dan suhu. Fitur ini akan melacak tidur dan olahraga, stres dan memantau siklus menstruasi seseorang. Kabarnya, Galaxy Ring juga akan menyematkan skor Vitalitas untuk menunjukkan seberapa lelah pengguna dan seberapa siap mereka untuk berolahraga.

Samsung perkenalkan Galaxy Ring, andalkan AI untuk melacak kesehatan dan kebugaran pengguna foto: samsung

Sebagai perbandingan, cincin pintar Oura yang merupakan iterasi pertama yang dirilis pada tahun 2015 menggunakan tiga sensor utama berupa pembaca detak jantung optik, sensor suhu, dan sensor gerak 3D.

Tampaknya tidak banyak sensor tambahan yang bisa diterapkan Samsung pada Galaxy Ring. Sebut saja GPS yang terlalu memakan daya, Sementara chip GPS dengan antena kemungkinan terlalu besar untuk muat dalam desain cincin yang begitu ramping.

Samsung tampaknya akan mengandalkan kekuatan platform kebugaran yang ada, Samsung Health, dan subjek favorit perusahaan saat ini, AI, untuk mendapatkan keunggulan.

Dengan kecerdasan AI, teknologi paling transformatif abad ini, pengguna akan menerima wawasan yang lebih dipersonalisasi dan pengalaman kesehatan yang disesuaikan melalui kumpulan data global Samsung Health yang luas dari 64 juta pengguna aktif bulanan.

Ini akan hadir dalam bentuk Kartu Booster, yang akan muncul di aplikasi pendamping di ponsel pengguna. Kartu tersebut akan menawarkan saran dan wawasan tentang kesehatan pengguna. Samsung mengatakan kartu tersebut akan tersedia di Samsung Health tahun ini.

(brl/red)