5 Perangkat teknologi lawas yang makin diburu untuk dijadikan barang koleksi

5 Perangkat teknologi lawas yang makin diburu untuk dijadikan barang koleksi

Techno.id - Sejumlah produk teknologi yang dulu sangat popular kini sudah menjadi barang usang. Padahal barang-barang tersebut pada masanya menjadi simbol yang mengubah cara orang menikmati kemajuan sebuah teknologi.

Kini barang-barang tersebut makin diburu untuk dijadikan koleksi olehsebagian tech enthusiast. Sebagian besar dari mereka beralasan ingin bernostalgia dengan masa lalu. Berikut lima perangkat teknologi lawas yang kini diburu untuk dijadikan barang koleksi yang berhasil dirangkum Techno.id dari berbagai sumber.

1. Sony Walkman

5 Perangkat teknologi lawas yang makin diburu untuk dijadikan barang koleksi foto: everything80spodcast.com

Ketika Sony Walkman pertama kali diluncurkan di Jepang pada 1979 dan Amerika Serikat setahun kemudian, perangkat ini mengubah cara orang mendengarkan musik. Meski untuk mendengarkannya pengguna harus memakai pita kaset magnetik, namun saat menggunakan walkman, si pengguna dinilai trendi ketika itu.

Satu perangkat pemutar kaset yang dipadu dengan headphone membuat pengguna bisa mendengarkan lagu dengan mudah. Ditenagai baterai, perangkat ini sangat portabilitas untuk dibawa kemana-mana. Nah di dunia yang semakin digital saat ini, sebagian orang beranggapan ada daya tarik tersendiri untuk memiliki walkman vintage sebagai barang koleksi.

2. Tamagotchi

5 Perangkat teknologi lawas yang makin diburu untuk dijadikan barang koleksi foto: wikipedia.org

Pada era 1996 hingga 1997 menjadi awal booming-nya mainan hewan peliharaan virtual di Jepang dan Amerika Serikat. Saat itu ada hewan peliharaan berpiksel yang paling terkenal dan paling popular yaitu Tamagotchi.

Di saat yang sama pembuat mainan ini juga merilis versi yang sedikit lebih agresif yang disebut Digimon, yang melahirkan serial anime dengan nama yang sama, yang terjual puluhan juta unit pada akhir dekade tersebut.

Kini hewan peliharaan virtual itu sudah mati.Tetapi hal itu tidak menghentikan para kolektor untuk menggali dan menghidupkannya kembali. Menariknya, TamaTalk, tempat berkumpulnya para penggemar Tamagotchi di seluruh dunia, masih aktif sampai sekarang.

(brl/red)