Google Play Store kebobolan aplikasi bikinan Taliban

Ilustrasi Google Play Store © 2016 techno.id
Techno.id - Keterbukaan Google Play Store untuk menerima karya dari developer di seluruh dunia, tak peduli dari kalangan profesional atau bukan, memang menjadi kelebihan tersendiri. Namun, tentu ceritanya tak akan sepenuhnya menyenangkan lagi kalau aplikasi bikinan grup penebar teror kelas kakap juga ada di sana.
Telegraph.co.uk (04/04/16) melaporkan bahwa Google Play belum lama ini sudah kecolongan. Satu aplikasi yang dikembangkan oleh Taliban untuk menyebar propaganda mereka lolos dan bisa diunduh pengguna Android luas. Aplikasi yang diketahui bernama 'Pashto Afghan News - alemarah' itu menampilkan berita dan video yang mengandung hate speech bikinan Taliban.
- Awas, aplikasi Dubsmash palsu tebarkan virus porno Hati-hati jika Anda ingin mendownload aplikasi Dubmash.
- Diduga berbahaya, Google hapus 13 aplikasi ini dari Play store Ketiga belas aplikasi itu terindikasi mengusung malware yang dapat membahayakan perangkat milik pengguna yang menginstal aplikasi.
- Cara download dan memperbarui aplikasi di perangkat Android Cara termudah mendapatkan aplikasi Android baru, gunakan bilah pencarian di bagian atas Google Play
Kebobolan ini tentu saja memalukan. Sebab, regulasi dari Google sendiri jelas mengatakan bahwa "aplikasi yang memojokkan kelompok orang berdasarkan ras atau asal etnis, agama, kecacatan, jenis kelamin, usia, kebangsaan, status veteran, orientasi seksual, serta identitas gender" haram hukumnya beredar di Play Store. Google pun baru mencabut aplikasi yang menggunakan Bahasa Pashtun (Pashto) tersebut pasca dua hari terpampang di etalase mayanya.
Sementara itu bagi Taliban, aplikasi ini adalah cara ampuh mereka untuk menyebarkan ideologinya lebih luas. Sebab, situs dan media sosial yang mereka manfaatkan kerap diblokir.
Nampaknya, Google harus lebih ketat lagi mengawasi lebih dari 2 juta aplikasi yang beredar di Play Store serta ribuan aplikasi yang diajukan setiap harinya. Apakah dengan kasus ini Anda merasa kredibilitas Google dalam menguji aplikasi Android masih patut dipertanyakan?
RECOMMENDED ARTICLE
- Begini cara menghindari aplikasi palsu internet banking di Android
- Aturan Play Store sudah diperketat, developer makin susah macam-macam
- 4 Hal menarik di ulang tahun Google Play Store yang ke-4
- 6 Aplikasi termahal di Google Play Store, total harganya Rp 33 juta
- Google beri diskon komik Tintin, cuma Rp10 ribuan!
HOW TO
-
Cara menjalankan aplikasi dan game Windows di Android menggunakan Winlator terbaru di 2025
-
Cara record Zoom di laptop dan MacBook yang simpel dan mudah, sekaligus trik merangkum meeting pakai A
-
5 Langkah preventif merawat baterai HP di tengah musim pancaroba 2025, ternyata ini yang bikin rusak
-
Cara mengetahui dan memeriksa jumlah siklus baterai iPhone terbaru 2025, ini 5 langkah merawatnya
-
Cara menghentikan baterai laptop agar tidak terisi daya di atas 80% di Windows 11, ini alasannya
TECHPEDIA
-
Ini sejarah dan kegunaan teks viral "Lorem Ipsum" di tugu IKN, sudah ada sejak abad ke 16
-
Penjelasan mengapa port USB punya banyak warna, format terbaru di 2025 punya kecepatan 80 Gbps
-
10 Cara download gambar di Pinterest kualitas HD, cepat dan mudah dicoba
-
Cara download game PS2 dan PS3 di laptop dan HP, bisa main berdua
-
10 Fitur canggih iPhone 16E, bakal jadi HP Apple termurah di bawah Rp 10 juta?
LATEST ARTICLE
HOW TO Selengkapnya >
-
Cara menjalankan aplikasi dan game Windows di Android menggunakan Winlator terbaru di 2025
-
Cara record Zoom di laptop dan MacBook yang simpel dan mudah, sekaligus trik merangkum meeting pakai A
-
5 Langkah preventif merawat baterai HP di tengah musim pancaroba 2025, ternyata ini yang bikin rusak
-
Cara mengetahui dan memeriksa jumlah siklus baterai iPhone terbaru 2025, ini 5 langkah merawatnya