Banyak diminati, Microsoft kini hadirkan Hyperlapse Pro ke Mac

Logo Microsoft Hyperlapse © 2015 fonearena.com
Techno.id - Begitu besarnya minat pecinta videografi akan aplikasi Hyperlapse Pro, membuat Microsoft selaku pengembang akhirnya memutuskan untuk meluncurkan aplikasi editing video tersebut kini tersedia juga untuk perangkat berbasis iOS, Mac.
"Banyak pengguna Mac, meminta Hyperlapse Pro tersedia untuk perangkat berbasis platform lainnya semenjak versi desktop Windows pertama dirilis pertengahan tahun ini," jelas Josh Weisberg, principal program manager Microsoft Technology and Research dalam posting resmi di blog Microsoft (12/11/15).
- Apple umumkan Final Cut Pro untuk iPad OS, dirancang dengan fitur multi-touch intuitif Fitur ini dapat merekam video secara langsung dari aplikasi
- 7 Aplikasi edit video di laptop, cocok buat pemula bikin karya ciamik Selain bisa diakses secara gratis, aplikasi-aplikasi ini juga sangat mudah digunakan.
- 10 Aplikasi editing video terbaik untuk kreator konten Video menjadi salah satu media paling efektif untuk menyampaikan pesan, baik untuk keperluan pribadi maupun profesional.
Weisberg mengungkapkan jika aplikasi ini sangat mudah digunakan di desktop untuk memproses video yang diambil dengan menggunakan ponsel, kamera GoPro dan perangkat mobile lainnya. Luas bidang serta kecepatan pemrosesan kabarnya menjadi keunggulan dari aplikasi ini. Selain itu, kemampuannya menghasilkan video hyperlapse pada resolusi dan frame rate berbeda itulah yang diyakini membuat Hyperlapse Pro banyak diminati.
Hyperlapse Pro untuk Mac kini tersedia dan telah siap didownload di toko online Microsoft dengan harga USD49,99 atau sekitar Rp628,888. Bahkan, tersedia pula Hyperlapse Pro versi trial yang bisa Anda coba secara gratis dengan batas waktu tertentu.
Selain menghadirkan versi Mac, Microsoft juga meluncurkan software Hyperlapse Pro untuk pengguna perangkat berbasis Android, Windows Phone, dan Microsoft Azure Media Service.
Josh Weisberg, principal program manager Microsoft Technology and Research © 2015 blog.microsoft.com
RECOMMENDED ARTICLE
- Microsoft bawa layanan Hyperlapse untuk pengguna Android dan Windows
- Per April 2016, Google Chrome mulai tak dukung sistem operasi ini
- Symantec ATP pemulihan ancaman virus lewat tiga titik kontrol
- Telah ditemukan software yang bisa ubah video games 2D menjadi 3D
- AfterShot Pro 2.3 temukan 'missing link' pada Photoshop CS 6
HOW TO
-
Cara menjalankan aplikasi dan game Windows di Android menggunakan Winlator terbaru di 2025
-
Cara record Zoom di laptop dan MacBook yang simpel dan mudah, sekaligus trik merangkum meeting pakai A
-
5 Langkah preventif merawat baterai HP di tengah musim pancaroba 2025, ternyata ini yang bikin rusak
-
Cara mengetahui dan memeriksa jumlah siklus baterai iPhone terbaru 2025, ini 5 langkah merawatnya
-
Cara menghentikan baterai laptop agar tidak terisi daya di atas 80% di Windows 11, ini alasannya
TECHPEDIA
-
Ini sejarah dan kegunaan teks viral "Lorem Ipsum" di tugu IKN, sudah ada sejak abad ke 16
-
Penjelasan mengapa port USB punya banyak warna, format terbaru di 2025 punya kecepatan 80 Gbps
-
10 Cara download gambar di Pinterest kualitas HD, cepat dan mudah dicoba
-
Cara download game PS2 dan PS3 di laptop dan HP, bisa main berdua
-
10 Fitur canggih iPhone 16E, bakal jadi HP Apple termurah di bawah Rp 10 juta?
LATEST ARTICLE
HOW TO Selengkapnya >
-
Cara menjalankan aplikasi dan game Windows di Android menggunakan Winlator terbaru di 2025
-
Cara record Zoom di laptop dan MacBook yang simpel dan mudah, sekaligus trik merangkum meeting pakai A
-
5 Langkah preventif merawat baterai HP di tengah musim pancaroba 2025, ternyata ini yang bikin rusak
-
Cara mengetahui dan memeriksa jumlah siklus baterai iPhone terbaru 2025, ini 5 langkah merawatnya