Teknologi jaringan cloud bantu operator penuhi kebutuhan mobile
Kebutuhan mobile pelanggan XL Axiata akan terbantu dengan teknologi NFV.

Techno.id - Layanan telekomunikasi mulai menjadi kebutuhan dasar bagi masyarakat. Tren masyarakat mobile yang lebih cepat melakukan perpindahan dari satu lokasi ke lokasi lain menjadi tantangan bagi penyedia layanan telekomunikasi, khususnya di musim Lebaran.
XL Axiata berusaha menjawab tantangan itu dengan teknologi Network Function Virtualization (NFV) yang memberlakukan sistem manajemen layaknya cloud computing. Tim jaringan XL bakalan dengan lebih mudah memindahkan kapasitas dari satu lokasi dengan sangat mudah.
"Teknologi NFV bisa membuat kita memindahkan kapasitas dari satu lokasi yang kosong ke lokasi yang padat. Misalnya ketika Lebaran, orang-orang Jakarta bergerak ke Surabaya jadinya kapasitas Jakarta idle dan Surabaya penuh. Nah, daerah yang penuh ini nanti bisa dibantu oleh kapasitas di Jakarta," jelas Budi Harjono, Vice President Network Planning and Development XL.
XL memiliki 4 lokasi Core kapasitas di skala nasional yakni di Pekanbaru, Cibitung, Surabaya dan Bandung. Keempat Core milik XL ini telah menggunakan sistem komputasi awan yang memudahkan pengendalian kapasitas setelah perusahaan mengadopsi teknologi NFV di jaringannya.
"Proses pindah kapasitas itu terjadinya seamless. Jadi pengguna tidak akan merasakan apa-apa, hanya jaringannya tetap bisa dipakai berkomunikasi. Di sistem sudah dibuat pengaturan peringatan supaya tim network segera melakukan penambahan kapasitas sebelum mempengaruhi layanan," tambah Budi.
Teknologi NFV sudah diimplementasikan pada core yang berada di Jakarta, Bandung, Surabaya dan Pekanbaru. Core di Jakarta menangani 50 persen traffic XL, Surabaya 30 persen dan Pekanbaru 20 persen. Core yang berlokasi di Bandung berfungsi sebagai disaster recovery center (DRC) yang baru digunakan dalam kondisi bencana atau mendesak.
NFV secara riil menjadi salah satu solusi bagi XL untuk mempercepat implementasi layanan-layanan baru sesuai dengan strategi bisnis. Penerapan NFV akan dijadikan penyokong penyelenggaraan layanan-layanan baru XL yang berbasis pada pemanfaatan internet cepat 4G LTE.
"XL mengadopsi teknologi NFV sebagai solusi untuk bisa mendukung strategi bisnis kami dalam memenangi kompetisi sekaligus memenuhi kebutuhan pelanggan. XL menjadi operator pertama yang menerapkan teknologi ini pada mobile packet core 3G dan 4G LTE," kata Yessie D. Yosetya, Direktur dan Chief Services Management Officer XL.
WHAT TO READ NEXT ?
-
Atasi kebutuhan kapasitas jaringan, XL adopsi teknologi cloud
TELCO 22 April 2016 18:45 -
Indosat Ooredoo kembangkan talenta digital nasional lewat IWIC ke 10
TELCO 21 April 2016 17:29 -
XL kantongi laba Rp 20 miliar di kuartal pertama 2016
TELCO 21 April 2016 14:00 -
HBO Asia dan DreamWorks Animation siap hibur pelanggan IndiHOME
TELCO 20 April 2016 15:00 -
XL Pass bikin kuota internet bisa dipakai di 9 negara
TELCO 18 April 2016 14:01 -
Bos Telkomsel sesumbar soal kecepatan internet Indonesia
TELCO 18 April 2016 13:33 -
100 kota diselimuti pakai 4G Telkomsel, mana saja?
TELCO 18 April 2016 13:27 -
Kapan VoLTE bisa dipakai telepon ke luar negeri?
TELCO 16 April 2016 12:00 -
Telpon ke Korea Selatan segera bisa pakai VoLTE
TELCO 16 April 2016 11:00 -
Tunggu tanggal mainnya, layanan streaming musik XL siap meluncur
TELCO 15 April 2016 10:00 -
Telkomsel lakukan ekspedisi nusantara lewat Elang Nusa
TELCO 14 April 2016 13:00 -
Perkawinan XL-Axis buahkan penghargaan
TELCO 13 April 2016 15:00 -
Berkat Skrill, Indosat Dompetku bisa kirim uang dari seluruh dunia
TELCO 12 April 2016 10:35 -
MyTelkomsel bagikan pulsa Rp 50 ribu, serius?
TELCO 12 April 2016 05:00 -
Direktur digital XL mundur, ada apa?
TELCO 8 April 2016 12:00