Hutang XL dalam USD yang tak di-hedge telah lunas

CEO XL, Dian Siswarini © 2015 M Zul Atsari/ Kapanlagi.com
Techno.id - Minggu lalu, PT XL Axiata Tbk baru saja membayar pinjamannya sebesar USD 150 juta (sekitar Rp2 triliun) pada Bank UOB dan Bank Standard Chartered. Hari ini (27/10/15), operator telekomunikasi nasional terkemuka itu kembali mempercepat pelunasan pinjaman dari Royal Bank of Scotland (RBS). Besarnya pelunasan itu ialah USD 100 juta (sekitar Rp1,35 triliun) dan dananya didapat dari pencairan pinjaman sebesar Rp1,5 triliun dari Bank Sumitomo Mitsui Indonesia.
Dian Siswarini, Presiden Direktur dan CEO XL, memaparkan bahwa strategi ini bertujuan untuk mengurangi beban perusahaan. Ini juga adalah bagian dari Agenda Transformasi yang sedang dijalankan, yakni yang bertujuan untuk secara proaktif memperkuat posisi keuangan perusahaan melalui rangkaian Inisiatif Pengelolaan Neraca Keuangan yang mencakup pengurangan resiko terhadap pergerakan nilai tukar mata uang asing.
- Ingin kurangi beban kurs, XL percepat pelunasan hutang valas "Ini bagian dari inisiatif perusahaan untuk proaktif mengurangi beban kurs sehingga bisa meningkatkan kinerja pengelolaan neraca keuangan."
- Dollar melambung, XL siasati ubah pinjaman dari Dollar ke Rupiah Hal ini dikatakan untuk memperkuat posisi keuangan perusahaan XL.
- Modali LTE, XL jalankan program LTI Kebijakan ini mengacu pada rugi labar dan Pasal 70 UU No.40 tahun 2007.
"Oleh sebab itu, dengan penyelesaian semua pinjaman dalam US Dollar yang tidak di-hedge, kami berharap beban perusahaan menjadi berkurang, dan dapat mendukung kinerja XL ke depan," terang Dian, seperti dikutip dari Merdeka.com (27/10/15).
Terhitung sejak September lalu, XL pun sudah melunasi hutang dengan total senilai USD 580 juta (sekitar Rp7,9 triliun).
"Dengan demikian, hingga saat ini, seluruh pinjaman eksternal yang dimiliki oleh XL dalam USD yang tidak di-hedge telah dilunasi dan XL hanya memiliki pinjaman eksternal dalam US Dollar yang telah di-hedge hingga saat jatuh tempo," imbuhnya.
RECOMMENDED ARTICLE
- Ingin kurangi beban kurs, XL percepat pelunasan hutang valas
- XL fasilitasi kerajinan Nusantara melalui pasar digital
- Rayakan ultah ke-19, XL bukukan belanja modal Rp 68 triliun
- XmartVillage 2.0 sukses kawinkan potensi desa dengan teknologi digital
- XL: "Tahun depan kami lebih ekspansif ke kota-kota besar"
HOW TO
-
Cara pakai Google Maps tanpa internet, tetap bisa jalan walau koneksi hilang tak berjejak
-
Cara terbaru mengetahui siapa yang menggunakan WiFi kita tanpa izin dan memblokirnya
-
Cara menerjemahkan chat WhatsApp pakai AI langsung di aplikasinya, gampang dan tak ribet
-
Cara terbaru merekam layar Macbook tanpa aplikasi tambahan, ringan dan tak bikin lemot
-
Cara terbaru kalibrasi warna monitor secara manual untuk desain grafis, ternyata gampang dan mudah
TECHPEDIA
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini
-
Apa itu pindai mata dan World Coin, ternyata berbahaya bagi data pribadi pengguna
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini