507 pengembang muda siap terima tantangan Smart City Telkomsel

Ilustrasi logo Telkomsel © 2015 techno.id
Techno.id - Masa submission ajang kompetisi ‘The NextDev’ resmi ditutup Telkomsel selaku penyelenggara lomba pencarian aplikasi pendukung penerapan Smart City di Indonesia. Kegiatan itu telah disosialisasikan ke 10 kota, yaitu Jakarta, Bandung, Medan, Semarang, Jogja, Surabaya, Malang, Denpasar, Balikpapan, dan Makassar.
Telkomsel mengaku program ini mendapat antusiasme yang tinggi dan berhasil menjaring sebanyak 507 peserta, diantaranya 363 tim dan 144 individu. Seluruh peserta tersebut kemudian akan diadu untuk menghasilkan 20 finalis dan mengikuti proses penjurian akhir.
- Telkomsel boyong finalis NextDev Pulang Kampung Bangun ekosistem berkelanjutan di Indonesia, Telkomsel gelar program NextDev Pulang Kampung
- 20 Pengembang muda bertempur di babak akhir The NextDev Adita pun menjelaskan tahap penjurian ini sebagai moment of truth bagi para pengembang muda yang mengikuti kompetisi The NextDev.
- Ini 20 finalis tahap awal The NextDev Selamat berjuang di final para finalis!
"Selama masa sosialisasi kompetisi di 10 kota kami lihat antusiasme dari anak muda di berbagai lokasi untuk membuat lingkungannya menjadi lebih baik. Banyaknya aplikasi yang terjaring di kompetisi ini menunjukkan banyak developer muda Indonesia yang ingin berkontribusi terhadap pengembangan Smart City,” kata Adita Irawati, Vice President Corporate Communications Telkomsel.
Wanita berhijab itu pun menambahkan bahwa kompetisi ini tak hanya dibuat untuk mendapat aplikasi Smart City terbaik tapi juga mengajak anak muda agar mau terlibat terhadap lingkungannya. The NextDev di 10 kota juga diklaim telah mengantongi dukungan penuh dari stakeholders setempat seperti pemerintahan kota yang ‘menantang’ para developers untuk berkreasi.
Ada 6 tantangan yang disediakan bagi para pengembang muda peserta The NextDev, yaitu pemerintahan, kesehatan, pendidikan, UKM, pariwisata, dan transportasi publik. Nantinya, 20 tim terpilih menjadi finalis, dan mengikuti proses penjurian akhir yang terdiri dari bootcamp (design, development, distribute), pitching, dan investor meet up.
“Lewat The NextDev kami harap akan lebih banyak lagi keterlibatan dari berbagai pihak sehingga penerapan Smart City di berbagai daerah di Indonesia akan dapat dipercepat karena dibutuhkan juga partisipasi aktif dari Smart Citizen atau Smart Community sebagai salah satu pilar,” jelas Adita dalam keterangan resmi yang diterima Techno.id.
Dalam pengembangan sebuah konsep kota pintar, tentunya diperlukan dukungan berbagai pemangku kepentingan yang saling berkolaborasi, mulai dari pemerintahan, akademisi, komunitas atau masyarakat, developer, media, dan industri. Lewat kompetisi The NextDev, diharapkan kolaborasi ini akan dapat terwujud.
Hadirnya The NextDev sebagai salah satu program CSR (Corporate Social Responsibility) juga diharapkan akan mampu mempercepat tumbuh kembangnya ekosistem Digital di Indonesia. Telkomsel menyebutkan terdapat tiga aspek yang perlu dibangun, yaitu Device, Network dan Application atau dikenal dengan DNA.
RECOMMENDED ARTICLE
- 6 Siswa Kawasan Timur Indonesia peroleh beasiswa dari Telkomsel
- Mayoritas pengguna Telkomsel gunakan jaringan 4G untuk video streaming
- Keuntungan Telkomsel capai Rp10 triliun, tumbuh 14,7 persen dari 2014
- Telkomsel Dukung suksesnya Muktamar NU ke 33 di Jombang
- Telkomsel optimistis jumlah pelanggan 4G capai 3 juta
HOW TO
-
Cara terbaru mengetahui siapa yang menggunakan WiFi kita tanpa izin dan memblokirnya
-
Cara menerjemahkan chat WhatsApp pakai AI langsung di aplikasinya, gampang dan tak ribet
-
Cara terbaru merekam layar Macbook tanpa aplikasi tambahan, ringan dan tak bikin lemot
-
Cara terbaru kalibrasi warna monitor secara manual untuk desain grafis, ternyata gampang dan mudah
-
Cara menghapus aplikasi bawaan Windows yang jarang digunakan, bisa bikin lemot jika diabaikan
TECHPEDIA
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini
-
Apa itu pindai mata dan World Coin, ternyata berbahaya bagi data pribadi pengguna
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini