ZTE janji modali penelitian mahasiswa ITS
Techno.id - Penyedia solusi telekomunikasi, ZTE Corporation menggandeng Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya sebagai mitra strategis. Kedua pihak bekerja sama untuk meningkatkan kompetensi mahasiswa ITS.
Kerja sama strategis ini diwujudkan dengan kehadiran sebuah laboratorium berisi bagian dari solusi e-education milik ZTE. Kemitraan yang dijalin keduanya ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman oleh Mei Zhonghua, President Director PT ZTE Indonesia dan Prof. Ir. Joni Hermana, M.Sc.Es, Ph.D, Rektor ITS.
Memasuki era Masyarakat Ekonomi Asean, kebutuhan masyarakat Indonesia akan teknologi semakin meningkat. Masyarakat Indonesia membutuhkan solusi yang dapat membantu para generasi muda dalam proses belajar sehingga mereka dapat memiliki kompetensi unggul dan mampu bersaing.
"Sebagai wujud kepedulian dan kontribusi ZTE terhadap perkembangan teknologi di Indonesia, kami memperkuat komitmen dengan menyediakan teknologi yang dapat meningkatkan kualitas proses belajar mengajar para mahasiswa teknik dan dosen di ITS, ucap Mei Zhonghua, President Director PT ZTE Indonesia.
Tak hanya menghadirkan laboratorium berisi produk solusi ZTE. Dalam perjanjian yang dilakukan kedua belah pihak, ZTE juga berkomitmen memberikan dukungan dana penelitian untuk para mahasiswa ITS tingkat akhir.
"Untuk dapat terus mempertahankan kualitas dan reputasi baik institusi ini, kami membutuhkan proses belajar mengajar yang efektif dan efisien. Setelah melalui berbagai evaluasi dan percobaan, kami melihat solusi dan produk e-education ZTE dapat menjawab kebutuhan kami, jelas Joni.
Solusi e-education yang dihadirkan di dalam laboratorium ITS tersebut terdiri dari All in One Projector, yaitu proyektor berteknologi canggih yang dapat menghadirkan fungsi multimedia lengkap. Produk tersebut dapat mengintegrasikan komputer, proyektor, papan tulis elektrik, power amplifier, pengeras suara, dan software pendidikan.
Satu proyektor ini dapat menghadirkan berbagai fungsi dari berbagai macam perangkat tersebut. Aplikasi multimedia yang ingin ditampilkan dapat dioperasikan dengan satu perangkat dan diproyeksikan pada dinding berwarna putih atau papan tulis berwarna putih sehingga tidak membutuhkan tempat khusus. Selain pengoperasiannya yang ringkas, proyektor ini juga hemat tenaga, mudah digunakan, mudah dipasang, dan memiliki performa tinggi.
Solusi yang dihadirkan ZTE tersebut mengevolusi sistem pengajaran tradisional yang membosankan menjadi lebih interaktif, efektif, dan efisien. Dengan solusi tersebut, para pelajar bisa mendapatkan pengalaman belajar yang lebih baik dan mudah diterima karena materi pengajaran dapat diberikan secara visual, interaktif, personal, dan dapat dibagi kepada siapa saja.