Jual smartphone 4G, ZTE sudah penuhi semua aturan?

ZTE Blade S7 © 2016 androidauthority.net
Techno.id - Diperkenalkan secara resmi ke pasar Indonesia, smartphone Blade S7 mengusung teknologi komunikasi generasi keempat 4G LTE (long term evolution). Menariknya, meskipun brand ZTE tak begitu terdengar gaungnya di pasar smartphone Indonesia perusahaan itu mengaku telah memenuhi standar tingkat kandungan dalam negeri (TKDN) yang diterapkan untuk perangkat 4G.
"Produk ini sudah memenuhi persyaratan soal TKDN yang ditetapkan pemerintah. Makanya produk ini sudah kita pasarkan melalui Lazada sebagai partner ekslusif e-commerce kita," kata Yohanis Arifin, Manager Regional ZTE Indonesia saat ditemui tim Techno.id.
- Huawei tak pede perkenalkan smartphone 4G ke Indonesia "Kami sedang berusaha mengejar tingkat kandungan lokal yang mulai diterapkan pemerintah."
- Atur langkah strategis, ZTE lanjut kerjasama dengan Lazada "Kontribusi penjualan di Lazada menyumbang sekitar 10 hingga 15 persen."
- Tiga menteri telah tandatangani aturan TKDN ponsel 4G Untuk smartphone 4G harus mengantongi kandungan lokal minimal 30 persen.
Yohanis Arifin, Manager Regional ZTE Indonesia
© 2016 techno.id/Denny Mahardy
Lebih lanjut, ia menyatakan pemenuhan aturan soal kandungan lokal di produk 4G buatan ZTE yang akan dipasarkan ke pasar Indonesia telah terpenuhi karena proses perakitan produknya telah dilakukan menggunakan fasilitas produksi yang berada di dalam negeri.
"Sekarang sudah dirakit di sini produk kita. Jadi kalau ngomongin aturan yang berlaku baik soal kandungan lokal maupun sertifikat postel di smartphone kita setahu saya sudah terpenuhi," tambah Yohanis selepas acara peluncuran Blade S7 di kantor Lazada, Selasa (16/2/2016)
Sayangnya, Yohanis masih belum mau menyebutkan mitra perakit produk 4G LTE yang dimiliki ZTE di Indonesia. "Banyak banget sih yang punya fasilitas perakitan di sini. Dari dalam keluarga dan mitra kita saja banyak banget kok, sementara ini kita gak bisa sebutin siapa mitra kita itu," tandas Yohanis.
Sekadar informasi, tingkat kandungan lokal di perangkat 4G LTE wajib dipenuhi oleh tiap produk yang dipasarkan ke pasar Indonesia. Saat ini kandungan lokal yang harus dipenuhi produk berteknologi 4G yang dijual di tanah air sebesar 20 persen dan akan berubah menjadi 30 persen pada tanggal 1 Januari 2017 mendatang.
RECOMMENDED ARTICLE
HOW TO
-
Cara terbaru mengetahui siapa yang menggunakan WiFi kita tanpa izin dan memblokirnya
-
Cara menerjemahkan chat WhatsApp pakai AI langsung di aplikasinya, gampang dan tak ribet
-
Cara terbaru merekam layar Macbook tanpa aplikasi tambahan, ringan dan tak bikin lemot
-
Cara terbaru kalibrasi warna monitor secara manual untuk desain grafis, ternyata gampang dan mudah
-
Cara menghapus aplikasi bawaan Windows yang jarang digunakan, bisa bikin lemot jika diabaikan
TECHPEDIA
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini
-
Apa itu pindai mata dan World Coin, ternyata berbahaya bagi data pribadi pengguna
LATEST ARTICLE
BEST PRODUCT Selengkapnya >
-
11 Aplikasi ramalan cuaca di Android dan iPhone terbaru di 2025, akurat dan gampang memahaminya
-
Realme pamer teaser HP dengan baterai 10.000 mAh, bakal tipis atau segede batu bata?
-
Intip laptop HP Envy x360 14-fa0888AU, si kecil gesit nan cantik yang bisa diandalkan
-
11 Aplikasi cek spesifikasi HP Android, akurat & mudah dipakai tanpa ribet terbaru di 2025