Ternyata malware sering menyelinap di URL pendek Twitter

Twitter © 2015 techno.id
Techno.id - Baru-baru ini, para peneliti dari Cardiff University telah mengembangkan sebuah sistem artificial intelligence (AI) untuk mengenali malware yang bersembunyi di Twitter. Media sosial berlambang burung ini ternyata memiliki celah keamanan yang memungkinkan hacker menyusupkan sebuah malware. Salah satu celah keamanan di Twitter tersebut ialah fitur untuk memperpendek URL.
Banyak hacker yang memanfaatkan URL pendek di Twitter untuk menyelipkan malware berbahaya. URL pendek seperti "t.co" memang dirancang untuk memendekkan alamat URL yang panjang. Jadi, identitas dari link tersebut menjadi tak terlihat. Hal ini yang dimanfaatkan hacker untuk berbuat kejahatan.
- Aplikasi asal Yogya gunakan Twitter untuk mengungkap kasus kejahatan Aplikasi buatan alumnus Program Studi Informatika FTI UII, Yogyakarta, manfaatkan Twitter untuk ungkap kejahatan.
- AI2, si cerdik yang bisa prediksikan serangan cyber Sistem berbasis AI ini dapat memprediksi serangan cyber dengan tingkat akurasi hingga 85 persen.
- Ini botmeter, sistem yang bisa deteksi akun robot di media sosial Akun robot masih menjadi isu di media sosial karena menyebarkan berbagai hoax.
Namun pengguna tak perlu khawatir, karena para ilmuwan telah menciptakan AI yang dapat mengenali ada tidaknya malware dari analisa perbedaan kapasitas byte. Bahkan, mereka telah melatih AI tersebut agar dapat memprediksi dan mendeteksi URL jahat, sebagaimana yang dikatakan oleh News.Softpedia (25/9/15).
Para ilmuwan juga mengklaim bahwa artificial intelligence buatannya dapat mengidentifikasi potensi serangan cyber lebih akurat. AI ini konon katanya dapat mendeteksi malware di URL pendek setelah 5 detik diposting ke Twitter dengan akurasi 83 persen. Lebih hebat lagi, setelah 30 detik, artificial intelligence ini dapat benar-benar mendeteksi ada tidaknya malware dengan tingkat akurasi hingga 98 persen.
RECOMMENDED ARTICLE
- Apple telah menghapus aplikasi yang terjangkit malware di App Store
- Bahaya, telah ditemukan malware di Apple App Store!
- Malware lebih tertarik ke PC Windows daripada smartphone Android
- Begini cara menghapus malware dari Android Anda
- Jumlah malware seluler terus bertambah, tapi laju infeksinya rendah
HOW TO
-
Cara menjalankan aplikasi dan game Windows di Android menggunakan Winlator terbaru di 2025
-
Cara record Zoom di laptop dan MacBook yang simpel dan mudah, sekaligus trik merangkum meeting pakai A
-
5 Langkah preventif merawat baterai HP di tengah musim pancaroba 2025, ternyata ini yang bikin rusak
-
Cara mengetahui dan memeriksa jumlah siklus baterai iPhone terbaru 2025, ini 5 langkah merawatnya
-
Cara menghentikan baterai laptop agar tidak terisi daya di atas 80% di Windows 11, ini alasannya
TECHPEDIA
-
Ini sejarah dan kegunaan teks viral "Lorem Ipsum" di tugu IKN, sudah ada sejak abad ke 16
-
Penjelasan mengapa port USB punya banyak warna, format terbaru di 2025 punya kecepatan 80 Gbps
-
10 Cara download gambar di Pinterest kualitas HD, cepat dan mudah dicoba
-
Cara download game PS2 dan PS3 di laptop dan HP, bisa main berdua
-
10 Fitur canggih iPhone 16E, bakal jadi HP Apple termurah di bawah Rp 10 juta?
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
Ini sejarah dan kegunaan teks viral "Lorem Ipsum" di tugu IKN, sudah ada sejak abad ke 16
-
Penjelasan mengapa port USB punya banyak warna, format terbaru di 2025 punya kecepatan 80 Gbps
-
10 Cara download gambar di Pinterest kualitas HD, cepat dan mudah dicoba
-
Cara download game PS2 dan PS3 di laptop dan HP, bisa main berdua