Telkomsel masih manjakan pengguna ponsel lawas

Ilustrasi logo Telkomsel © 2015 techno.id
Techno.id - Berbagai upaya dilakukan operator telekomunikasi untuk mendorong peningkatan penggunaan perangkat mobile yang lebih canggih, smartphone misalnya. Namun, besarnya angka pengguna perangkat ponsel lawas yang masih tinggi memaksa operator masih memfasilitasi para pengguna feature phone untuk tetap bisa mengakses layanan yang disediakannya.
Fasilitas kemudahan itu diwujudkan Telkomsel dalam menghadirkan layanan digital eKado khusus bagi pelanggannya yang baru diluncurkan. Layanan hasil kerja sama dengan Access Mobile dari Korea Selatan itu baru tersedia dalam versi website saja, belum dilengkapi aplikasi mobile.
- Tambah layanan digital, Telkomsel gandeng e-commerce Korea Selatan eKado yang baru diperkenalkan di Indonesia akan menawarkan pelanggan Telkomsel cara memberi hadiah bagi kerabatnya.
- Begini komitmen Telkomsel saat merayakan ultah ke-24, lebih digital Terus berupaya menyediakan produk dan layanan berbasis digital bagi hingga pelosok terpencil
- Eksis 21 tahun, Telkomsel klaim hadirkan telekomunikasi sampai pelosok "Telkomsel berusaha ikut membantu program pemerintah dalam menyediakan layanan telekomunikasi ke seluruh negeri."
“Kita sediakan begitu sebagai upaya agar bisa dijangkau secara luas oleh seluruh pelanggan Telkomsel. Jadi, gak hanya pengguna smartphone saja, tetapi pelanggan dengan feature phone yang sudah GPRS juga bisa menikmatinya,” kata Haryati Lawidjaja, Vice President Digital Advertising Telkomsel.
Ia mengungkapkan, pelanggan Telkomsel yang masih memakai ponsel lawas itu masih memiliki porsi yang besar. Tak kurang 47 juta dari total 149 juta pelanggan telekomunikasi seluler yang berada di jaringan Telkomsel disebutkan masih betah memakai ponsel non-smartphone.
Meski diperkenalkan hanya dalam bentuk website, layanan digital advertising eKado disebutkan bakalan segera memiliki aplikasi mobile. Hal itu diklaim untuk mempermudah para pengguna perangkat mobile yang jumlahnya terus mengalami peningkatan waktu ke waktu.
“Kita sekarang sedang kembangkan aplikasinya. Pengguna Android yang sangat besar di Indonesia jadi prioritas kita soal aplikasi mobile, tapi pengguna iOS juga tentunya tidak akan diabaikan,” ujar Danny Jong, Managing Director Access Mobile Indonesia ditemui usai peluncuran eKado di Senayan City, Jakarta.
RECOMMENDED ARTICLE
HOW TO
-
Cara terbaru mengetahui siapa yang menggunakan WiFi kita tanpa izin dan memblokirnya
-
Cara menerjemahkan chat WhatsApp pakai AI langsung di aplikasinya, gampang dan tak ribet
-
Cara terbaru merekam layar Macbook tanpa aplikasi tambahan, ringan dan tak bikin lemot
-
Cara terbaru kalibrasi warna monitor secara manual untuk desain grafis, ternyata gampang dan mudah
-
Cara menghapus aplikasi bawaan Windows yang jarang digunakan, bisa bikin lemot jika diabaikan
TECHPEDIA
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini
-
Apa itu pindai mata dan World Coin, ternyata berbahaya bagi data pribadi pengguna
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini