Tak diajak pakai balon Google, apa kata Smartfren?

Ilustrasi logo Smartfren © 2015 techno.id
Techno.id - Teknologi balon terbang penyebar internet Project Loon dari Google rencananya akan memasuki tahap uji coba di Indonesia. Google telah menggandeng tiga operator seluler terbesar di Tanah Air menjadi mitranya, yakni Telkomsel, Indosat, dan XL Axiata.
Sayang, Smartfren yang juga menjadi operator telekomunikasi berbasis data tak diajak turut serta dalam program uji coba ini. Sukaca Purwokardjono selaku Division Head Smartphone & Data Device Smartfren mengaku pihaknya belum menerima informasi dengan jelas terkait skema bisnis yang akan dijalankan Google dalam menjalankan Project Loon di Indonesia.
- Jajal balon Google, operator Indonesia sediakan frekuensi 900 Mhz Google segera luncurkan Project Loon di Indonesia, operator telekomunikasi sambut gembira
- Menkominfo dukung Project Loon Google, asal... Layanan internet memanfaatkan Project Loon diharapkan bisa diterapkan di kawasan Timur Indonesia.
- Balon Google di langit Indonesia, operator segera bahas tarif Indosat: Bagi kami yang penting adalah area yang dijangkau balon Google dan tarifnya
“Kami masih belum dapat penjelasan soal balon Google itu, karena memang informasinya terbatas. Saya belum bisa berkomentar banyak, saya juga baru baca di media-media, belum mendapatkan penjelasan langsung dari Google,” kata Sukaca.
Meski begitu, Sukaca menjelaskan bahwa Smartfren sendiri tidak menutup peluang dan kemungkinan kerja sama dengan Google lewat Project Loon. Efisiensi yang ditawarkan Project Loon untuk memperluas akses yang disediakan operator jadi salah satu alasan Smartfren terbuka bekerja sama dengan Google.
"Tidak menutup kemungkinan ada kerja sama. Tapi ya sampai saat ini, setahu saya kita belum tahu skema bisnis dan kerja sama yang bisa dilakukan memakai Project Loon,” imbuh Sukaca sewaktu ditemui tim Techno.id di Cafe Pisa, Jakarta.
Sebelumnya sudah diberitakan bahwa tiga operator seluler Indonesia yang menandatangani program kerja sama uji coba balon internet Google di tahun 2016. Kolaborasi tersebut akan menggunakan pita frekuensi 900 MHz yang dimiliki tiga operator telekomunikasi terbesar di Indonesia.
Teknis penggunaan Project Loon akan memakai ratusan balon udara di atas ketinggian 20 kilometer dari permukaan bumi. Raksasa mesin pencarian asal Amerika Serikat itu mengklaim Project Loon akan dapat menghubungkan 100 juta penduduk Indonesia.
RECOMMENDED ARTICLE
HOW TO
-
Cara terbaru mengetahui siapa yang menggunakan WiFi kita tanpa izin dan memblokirnya
-
Cara menerjemahkan chat WhatsApp pakai AI langsung di aplikasinya, gampang dan tak ribet
-
Cara terbaru merekam layar Macbook tanpa aplikasi tambahan, ringan dan tak bikin lemot
-
Cara terbaru kalibrasi warna monitor secara manual untuk desain grafis, ternyata gampang dan mudah
-
Cara menghapus aplikasi bawaan Windows yang jarang digunakan, bisa bikin lemot jika diabaikan
TECHPEDIA
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini
-
Apa itu pindai mata dan World Coin, ternyata berbahaya bagi data pribadi pengguna
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini